Jakarta, tvrijakartanews - Badan Penanggulangan Bencana (BAGUNA) DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta mendirikan dapur umum untuk membantu para korban kebakaran di Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara. Langkah ini diambil sebagai bentuk kepedulian partai terhadap ribuan warga yang kehilangan tempat tinggal akibat musibah yang terjadi pada Jumat, 6 Juni 2025.

Kepala BAGUNA DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta, Hardiyanto Kenneth, turun langsung ke lokasi kebakaran di RT 17 RW 004, untuk menyalurkan bantuan dan memastikan seluruh kebutuhan dasar korban terpenuhi. Ia mengatakan dapur umum menyediakan makanan siap saji tiga kali sehari, serta minuman dan kebutuhan lain seperti susu, pampers, makanan ringan, hingga obat-obatan.

“BAGUNA PDI Perjuangan DKI Jakarta menyiapkan makanan siap saji untuk sarapan, makan siang, dan makan malam. Teh dan kopi juga kami siapkan 24 jam, termasuk kebutuhan bayi dan balita,” kata Kenneth dalam keterangannya, Rabu (11/6/2025).

(Kepala BAGUNA DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta, Hardiyanto Kenneth, turun langsung ke lokasi kebakaran di RT 17 RW 004, untuk menyalurkan bantuan dan memastikan seluruh kebutuhan dasar korban terpenuhi. Foto Istimewa)

Kebakaran di Kapuk Muara menghanguskan sedikitnya 480 bangunan dan berdampak pada lebih dari 3.200 jiwa dari sekitar 800 kepala keluarga. Kenneth menyebut bahwa seluruh kader partai diminta untuk hadir secara nyata di tengah masyarakat dalam situasi seperti ini.

Ia menegaskan bahwa aksi kemanusiaan merupakan mandat langsung dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, yang meminta seluruh kader untuk turun menyapa rakyat, bukan hanya saat kampanye, tapi juga di tengah musibah.

“Pesan Ibu Ketua Umum Megawati Soekarnoputri jelas: jangan lupakan rakyat ketika sudah menjabat. Turun ke bawah, menangis dan tertawa bersama mereka. Karena itu kami akan terus konsisten hadir di tengah warga,” ujar Kenneth.

Selain bantuan langsung, Kenneth juga berjanji akan mendorong pemerintah daerah untuk mempercepat proses penanganan pascakebakaran, termasuk penyediaan hunian sementara dan pemulihan kondisi korban.

Salah satu warga terdampak, Edi Sudrajat (48), menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran BAGUNA. “Kami sangat berterima kasih atas bantuan ini. Kehadiran BAGUNA sangat berarti bagi kami yang sedang kesulitan. Terima kasih Pak Kenneth,” kata ayah empat anak itu.