Menteri Pariwisata (Menpar) Widiyanti Putri Wardhana. (Tangkap layar laman resmi Kemenpar)
Jakarta, tvrijakartanews - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) membukukan potensi nilai devisa sebesar Rp25,4 triliun dari sejumlah kegiatan pemasaran sepanjang 2024 baik yang berlangsung di dalam negeri maupun luar negeri.
"Pemasaran menjadi faktor kunci dari industri pariwisata Indonesia, melalui promosi yang efektif, pariwisata Indonesia semakin dikenal dunia," kata Menteri Pariwisata (Menpar) Widiyanti Putri Wardhana dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (21/12/2024).
Widiyanti mengatakan kegiatan pemasaran tersebut meliputi keikutsertaan dalam 32 pameran atau bursa pariwisata, 31 fam trip, 16 kerja sama terpadu, dan 28 sales mission.
Beberapa pameran pariwisata yang diikuti mencakup “Internationale Tourismus Borse (ITB) Berlin” pada 5-7 Maret 2024 dengan potensi devisa sebesar Rp8 triliun, “World Travel Market (WTM) London” pada 5-7 November 2024 dengan potensi devisa sebesar Rp8,1 triliun, hingga “ATM Dubai” pada 6-9 Mei 2024 dengan potensi devisa sebesar Rp1,03 triliun.
Dia menjelaskan amplifikasi secara digital juga dilakukan untuk mempublikasikan major campaign seperti branding atau pencitraan “Wonderful Indonesia”, “Keep the Wonder”, serta #diIndonesiaAja.
Program-program inovatif seperti Food Startup Indonesia (FSI) dan Indonesian Restaurant Fundraising (IndoStar) dikatakan Menpar Widiyanti ikut serta memberikan dampak signifikan pada pengembangan kuliner, yang menjadi daya tarik wisatawan.