Jakarta Perpanjang Jam Operasional Museum dan Perpustakaan hingga Malam Hari
FeatureNewsHot
Redaktur: Citra Sandy Anastasia

Perpustakaan Jakarta di Taman Ismail Marzuki / foto: Sanrifa Akmalia

Jakarta, tvrijakartanews - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengumumkan rencana memperpanjang jam operasional museum dan perpustakaan hingga pukul 22.00 WIB. Langkah ini bertujuan untuk memberikan akses lebih luas bagi masyarakat yang ingin memanfaatkan fasilitas publik tersebut di luar jam kerja.

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menyatakan bahwa saat ini museum dan perpustakaan milik Pemprov DKI Jakarta hanya buka sampai pukul 17.00 WIB. Menurutnya, waktu tersebut tidak cukup untuk mengakomodasi minat kunjungan masyarakat, terutama yang memiliki aktivitas pada siang hari. Dengan perpanjangan jam operasional, diharapkan warga dapat lebih leluasa dalam mengakses sumber informasi dan edukasi.

Langkah ini merupakan kelanjutan dari kebijakan sebelumnya yang memperpanjang jam operasional taman-taman kota. Pemprov DKI Jakarta telah menargetkan perpanjangan jam operasional di 10 taman pada tahap awal, dengan enam taman dibuka selama 24 jam dan empat taman lainnya hingga pukul 22.00 WIB. Beberapa taman yang masuk dalam daftar 24 jam operasional adalah Taman Lapangan Banteng, Taman Ayodya, Taman Langsat, dan Taman Leuser.

Namun, tidak semua taman akan dibuka selama 24 jam. Tebet Eco Park, misalnya, hanya akan dibuka hingga pukul 22.00 WIB setelah mempertimbangkan masukan dari masyarakat sekitar yang menginginkan kenyamanan dan keamanan lingkungan tetap terjaga.

Kebijakan perpanjangan jam operasional ini juga diharapkan dapat mengurangi aktivitas negatif di malam hari, seperti tawuran remaja, dengan menyediakan ruang publik yang aman dan nyaman untuk beraktivitas. Selain itu, taman-taman yang dibuka lebih lama juga dapat dimanfaatkan oleh pelaku UMKM untuk meningkatkan perekonomian lokal.

Dengan perpanjangan jam operasional museum, perpustakaan, dan taman, Pemprov DKI Jakarta berkomitmen untuk menciptakan kota yang lebih inklusif dan ramah bagi seluruh warganya.