
Bupati Pandeglang Raden Dewi Setiani hadiri launching PID sekabupaten Pandeglang bertempat di Puskesmas Pandeglang (sumber : Tb Agus Jamaludin)
Pandeglang, tvrijakartanews - Kabupaten Pandeglang sebelumnya telah berkontribusi dalam penanganan Kejadian Luar Biasa (KLB) Polio pada tahun 2024 dan dinilai baik oleh World Health Organization (WHO), United Nations Children's Fund (UNICEF), serta Kementerian Kesehatan dalam pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio di Pandeglang.
Bupati Pandeglang Dewi Setiani mengajak seluruh masyarakat untuk menyukseskan kegiatan Pekan Imunisasi Dunia (PID) yang saat ini tengah berlangsung di seluruh Puskesmas. Ajakan tersebut disampaikan Bupati Dewi saat launching PID tingkat Kabupaten Pandeglang di Puskesmas Pandeglang, Senin (28/04/2025).
Pelaksanaan PID dilaksanakan serentak di seluruh Puskesmas se-Kabupaten Pandeglang mulai tanggal 23 hingga 30 April 2025.
"Ayo kita lengkapi imunisasi agar generasi sehat menuju Indonesia Emas. Pelaksanaan PID ini diharapkan dapat meningkatkan kesehatan anak-anak di Kabupaten Pandeglang," ujarnya.
Bupati Dewi juga meminta agar tenaga kesehatan melakukan jemput bola atau door to door untuk sweeping imunisasi apabila masyarakat enggan datang ke Puskesmas.
Hal ini bertujuan agar seluruh masyarakat, khususnya anak-anak, dapat memperoleh haknya untuk mendapatkan imunisasi lengkap, serta menjadi bagian dari upaya mempersiapkan generasi sehat, cerdas, produktif, dan berakhlak di Kabupaten Pandeglang.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Pandeglang Eni Rohaniah menyampaikan bahwa pelaksanaan PID di Puskesmas Pandeglang menyasar dua kelurahan, yaitu Kelurahan Kadomas dan Kelurahan Kalanganyar.
Jumlah sasaran terdiri dari 214 bayi dan 218 balita, dengan total keseluruhan sebanyak 432 anak. Jenis vaksin yang digunakan meliputi semua antigen, antara lain BCG, Polio, PCV, Rotavirus, DPT-H
"Alhamdulillah sasaran hampir seratus persen. Mudah-mudahan hingga selesai pelaksanaan bisa tercapai," tandasnya.