Gorila Tertua di Dunia Rayakan Ulang Tahun ke-68 di Kebun Binatang Berlin
Tekno & SainsNewsHot
Redaktur: Heru Sulistyono

Foto: reuters

Jakarta, tvrijakartanews - Gorila tertua di dunia, Fatou, dihadiahi sekeranjang penuh buah dan sayuran saat ia merayakan ulang tahunnya yang ke-68 di kebun binatang Berlin pada Jumat, 11 April.

Mengutip reuters, dokter hewan kebun binatang Berlin, Andre Schuele, mengatakan pada usianya yang ke-68, gorila dataran rendah barat itu dalam kondisi baik. Ia menambahkan bahwa ia sudah pasti bukan 'anak muda' lagi, karena menderita sakit-sakitan dan nyeri yang berkaitan dengan usia seperti lutut dan lengan kaku serta artrosis.

"Dia bukan pasien, jadi dia dalam kondisi baik dan tidak memerlukan dukungan kami, kecuali untuk penyesuaian pola makan. Namun, selain itu, kondisinya sangat, sangat baik," kata Schuele.

Karena sudah tidak punya gigi lagi, Fatou perlu memasak sayur-sayurannya dan memecahkan kenari bukanlah pilihan lagi. Namun sebagai kompensasinya, tidak seperti gorila lainnya, ia diperbolehkan memakan beberapa buah. Pada hari ulang tahunnya, ia memakan stroberi, plum, dan apel.

Menurut kebun binatang Berlin, gorila dataran rendah barat adalah spesies yang terancam punah setelah habitat alami mereka terus-menerus dirusak. Mereka hidup di hutan hujan tropis Kamerun, Republik Afrika Tengah, Gabon, dan Republik Kongo dan merupakan spesies kera terbesar dengan berat hingga 200 kg.