Jakarta, tvrijakartanews - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bersama Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) setempat akan menambah jumlah bus dalam program "Mudik Gratis 2025" gelombang kedua.

Langkah ini diambil untuk mengakomodasi tingginya animo masyarakat terhadap program tersebut. 

"Kami sudah berkoordinasi dengan BUMD untuk menambah jumlah bus," kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo dalam keterangan yang diterima wartawan di Jakarta, Kamis (13/3/2025).

Menurut Syafrin, tingginya minat warga terlihat dari cepatnya kuota pendaftaran gelombang pertama yang langsung terpenuhi pada hari pertama.

Saat ini, pihaknya masih melakukan proses verifikasi peserta. Jika ditemukan data yang tidak valid atau calon pemudik tidak hadir saat verifikasi, maka mereka dianggap mengundurkan diri, dan kursi yang tersedia akan dialokasikan kembali pada gelombang kedua. 

Rincian Armada dan Jadwal Keberangkatan 

Dalam program Mudik Gratis 2025 ini, Pemprov DKI Jakarta menyediakan total 521 bus dengan kapasitas 22.403 penumpang serta 20 truk untuk mengangkut motor pemudik. 

- Arus mudik: 293 bus dengan kuota 12.599 orang 

- Arus balik: 228 bus dengan kuota 9.804 orang 

- Truk pengangkut motor: 10 unit untuk arus mudik dan 10 unit untuk arus balik, masing-masing mampu membawa 300 motor 

Keberangkatan bus mudik dijadwalkan pada 26-27 Maret 2025 dari Monumen Nasional (Monas), sedangkan truk pengangkut motor akan diberangkatkan dari Terminal Pulogadung pada 26 Maret 2025. Untuk arus balik, bus akan berangkat pada 5-6 April 2025, sementara truk akan diberangkatkan dari enam terminal tujuan pada 5 April 2025. 

Tujuan Mudik Gratis 2025 

Program Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta tahun ini mencakup sejumlah kota di Pulau Jawa dan Sumatera, yaitu: 

- Sumatera: Palembang (Sumatera Selatan), Bandar Lampung (Lampung)

- Jawa Barat: Kabupaten Kuningan, Kota Tasikmalaya 

- Jawa Tengah: Kota Tegal, Kota Pekalongan, Semarang, Kabupaten Kebumen, Kabupaten Cilacap, Kota Purwokerto, Kota Solo, Kabupaten Wonogiri, Kabupaten Wonosobo, Kabupaten Sragen 

- DI Yogyakarta: Kota Yogyakarta 

- Jawa Timur: Kota Madiun, Kota Kediri, Kabupaten Jombang, Kota Malang, Kabupaten Sidoarjo.

Sementara itu, truk pengangkut motor pemudik akan menuju Terminal Mangkang (Semarang), Terminal Kebumen, Terminal Tirtonadi (Solo), Terminal Giwangan (Yogyakarta), Terminal Giri Adipura (Wonogiri), dan Terminal Purabaya (Sidoarjo).