
Ilustrasi Logo PT BEI. (Humas BEI)
Jakarta, tvrijakartanews - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyampaikan data perdagangan saham BEI selama periode 17 hingga 21 Maret 2025 ditutup pada zona positif.
"Peningkatan tertinggi terjadi pada rata-rata nilai transaksi harian Bursa selama sepekan, yaitu sebesar 61,83 persen menjadi Rp15,21 triliun dari Rp9,40 triliun pada pekan sebelumnya," kata Sekretaris Perusahaan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Kautsar Primadi Nurahmad dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (22/3/2025).
Kautsar mengatakan kemudian, kenaikan turut dialami oleh rata-rata volume transaksi harian Bursa pekan yaitu sebesar 18,63 persen menjadi 20,53 miliar lembar saham dari 17,31 miliar lembar saham pada pekan sebelumnya.
"Peningkatan juga dialami oleh rata-rata frekuensi transaksi harian Bursa pekan ini, yaitu sebesar 11,15 persen, menjadi 1,20 juta kali transaksi dari 1,08 juta kali transaksi pada pekan lalu," ujarnya.
Sedangkan, kata Kautsar, perubahan terjadi pada Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sebesar 3,95 persen menjadi berada pada level 6.258,179 dari 6.515,631 pada pekan lalu.
"Perubahan turut dialami oleh kapitalisasi pasar Bursa, yaitu sebesar 3,68 persen menjadi Rp10.822 triliun dari Rp11.235 triliun pada sepekan sebelumnya," tuturnya.
Investor asing hari ini mencatatkan nilai jual bersih Rp2,35 triliun dan sepanjang tahun 2025 ini, investor asing mencatatkan nilai jual bersih Rp33,18 triliun.