Dorong Pertumbuhan Ekonomi Nasional, BEI Sebut Kapitalisasi Pasar Saham Tembus Rp 13.701 Triliun
EkonomiNewsHot
Redaktur: Heru Sulistyono

Direktur Utama BEI, Iman Rachman, menggelar konferensi pers di Kantor BEI, Jakarta. (Tvrijakartanews/ John Abimanyu)

Jakarta, tvrijakartanews - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyampaikan pasar modal Indonesia terus menunjukkan peran strategisnya dalam membangun pertumbuhan ekonomi nasional. Kapitalisasi pasar saham berhasil mencatatkan rekor baru pada tahun ini mencapai posisi tertinggi yaitu sebesar Rp13.701 triliun pada 29 Juli 2025 yang lalu.

"Rata-rata nilai transaksi harian (RNTH) perdagangan di pasar modal Indonesia berada pada posisi Rp13,56 triliun yang turut diikuti dengan data volume transaksi harian sebesar 22 miliar lembar saham dan frekuensi transaksi harian mencapai 1,29 juta kali transaksi. Sampai dengan 8 Agustus 2025," kata Direktur Utama BEI, Iman Rachman, dalam keterangannya di Kantor BEI, Jakarta, Senin (11/8/2025).

Imam menjelaskan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup meningkat 6,41 persen secara year-to-date pada level 7.533,385 dengan kapitalisasi pasar mencapai Rp13.434 triliun.

"Sebagian besar indikator perdagangan pasar modal Indonesia terus mengalami peningkatan signifikan dan memiliki potensi pertumbuhan

lebih lanjut," jelasnya.

Saat ini, kata Imam, pasar modal Indonesia menempati posisi ke-17 di antara negara lain dalam hal nilai kapitalisasi pasar dan berada pada posisi ke-2 di ASEAN dari segi jumlah perusahaan tercatat.