
Menteri Koordinator Bidang Pangan (Menko Pangan) Zulkifli Hasan menggelar konferensi pers usai rapat bahas Kopdes. (Tvrijakartanews/ John Abimanyu)
Jakarta, tvrijakartanews - Menteri Koordinator Bidang Pangan (Menko Pangan) Zulkifli Hasan mengatakan anggaran pinjaman untuk membiayai Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih berasal dari Himpunan Bank Negara (Himbara). Anggaran tersebut kisaran Rp4 miliar hingga Rp5 miliar sesuai dengan yang dibutuhkan.
"Dana Kopdes atau Koperasi Kelurahan itu, nanti dananya pinjaman dari Himbara. Platformnya antara Rp4-5 miliar sesuai kebutuhan," kata Zulhas ditemui usai Rapat Lanjutan Kopdes di kantor Kementerian Koordinator Bidang Pangan di Jakarta, Jumat (2/5/2025).
Zulkifli menambahkan penyaluran dana tersebut akan dilakukan setelah resmi Kopdes terbentuk dan berbadan hukum. Kehadiran Kopdes diharapkan dapat menghapus rentenir di desa-desa dan nantinya keluarga dari anggota koperasi dapat menjadi agen BRI-LinkBRI-Link.
"Jadi kalau memang di desa sudah ada keperluan, ada bisnis yang bagus, itu bisa disambungkan kepada BRI atau BNI. Jadi sebetulnya Kopdes ini juga akan memperpendek akses, mempermudah akses ya dari perbankan, dari pusat, langsung kepada pedesaan," ujarnya.
Menurutnya, untuk mengajukan pinjaman ini, perbankan Himbara tetap melakukan verifikasi dan persetujuan dengan ketat terhadap KopDesKel yang akan melakukan pinjaman dana.
"Tetapi sebagaimana persetujuan perbankan akan diverifikasi dengan ketat. Misalnya kalau sudah ada gudangnya, sudah ada kantornya, perlu branding, nanti perlu uang, itu akan dilihat dulu perbankan," tuturnya.
Selain itu, Ketum PAN menjelaskan penyaluran dana pinjaman ini dapat dilakukan jika sosialisasi pembentukan KopDesKel Merah Putih sudah selesai seluruhnya.
"Penyaluran dana pinjaman ini akan dilakukan jika semuanya sudah selesai. kita dua bulan ini akan, menyelesaikan pembentukan Kopdes, mungkin Juli sudah selesai pembentukan KopDesKel," imbuhnya.