SAR Catat 11 Pendaki Meninggal Dunia Akibat Erupsi Gunung Marapi
HotNews

Tim Basarnas tengah mempersiapkan proses evakuasi para korban. Sumber Basarnas Padang

Jakarta, tvrijakartanews- Kepala Kantor SAR Kota Padang, Sumatera Barat, Abdul Malik menyebut hingga Senin, 4 Desember 2023 pukul 07.10 WIB, tercatat 11 pendaki dinyatakan tewas akibat erupsi Gunung Marapi. Gunung setinggi 2.891 Mdpl itu mengalami erupsi pada Minggu, 3 Desember 2023.

Belasan pendaki yang tewas tersebut, kata Abdul, merupakan bagian dari 26 orang pendaki yang belum terevakuasi oleh Tim SAR pada hari sebelumnya. Para korban tewas mayoritas mengalami luka bakar hingga patah tulang.

"Untuk pencarian sampai pukul 07.10 WIB, tim gabungan sudah berhasil menurunkan 3 orang selamat dan 11 meninggal. Mereka sedang dalam proses evakuasi dari puncak ke bawah. Jadi total ada 14 orang," kata Abdul dalam keterangannya, Senin, 4 Desember 2023.

Abdul menyebut pihaknya masih mencari 12 orang pendaki lainnya yang diperkirakan masih di area Gunung Marapi. Pencarian ini, kata dia, dilakukan dengan melibatkan tim gabungan.

Lebih lanjut, Abdul mengatakan total ada 75 orang pendaki yang tercatat sedang berada di kawasan Gunung Marapi saat erupsi terjadi pada Ahad kemarin. Namun hingga sekarang baru 49 orang yang berhasil dievakuasi.

"Para korban sebagian ada yang sudah pulang dan ada yang dirawat di dua rumah sakit di Kota Bukttinggi dan Padang Panjang," kata Abdul.

Gunung Marapi mengalami erupsi pada Minggu kemarin sekitar pukul 14.54 WIB dan memuntahkan abu vulkanik hingga ketinggian 3.000 meter. Erupsi tersebut juga membuat hujan abu dan material kerikil berjatuhan di sekitar Kota Bukittinggi dan Kabupaten Agam. (Tim Redaksi)