Cilegon, tvrijakartanews - Bagi pecinta kuliner khas Banten, kini ada pilihan menarik untuk mencicipi rabeg dengan bahan utama yang berbeda. Rabeg Bebek, inovasi unik dari Rumah Makan Sate Bebek Cindelaras di Cilegon, menawarkan rasa gurih dan rempah-rempah yang khas, menjadikannya alternatif menarik bagi mereka yang tidak menyukai daging kambing.

Rabeg merupakan makanan tradisional khas Banten yang biasanya berbahan dasar daging kambing. Hidangan ini terkenal dengan kuah kentalnya yang kaya rempah dan cita rasa gurih manis yang khas. Menurut sejarah, rabeg adalah sajian istimewa keluarga kerajaan Kesultanan Banten, yang kemudian menjadi bagian dari kuliner sehari-hari masyarakat Banten.

Meggi, pemilik Rumah Makan Sate Bebek Cindelaras, menjelaskan alasan di balik inovasi ini. "Kita ingin membuat inovasi baru, karena kita tidak mau membuang sisa bahan baku tulang-tulang bebek, jadi kita olah kembali menjadi Rabeg Bebek," ujarnya saat diwawancarai oleh tim tvrijakartanews pada Minggu (15/12/2024).

Selain sebagai alternatif, Rabeg Bebek juga menawarkan tekstur daging yang lembut dengan rasa yang meresap hingga ke tulangnya. Kuahnya yang kental dengan aroma rempah khas Timur Tengah, seperti kayu manis dan kapulaga, menjadi daya tarik tersendiri. Hidangan ini cocok disantap bersama nasi hangat, terutama untuk penggemar masakan berkuah.

Rumah Makan Sate Bebek Cindelaras, tempat menikmati Rabeg Bebek ini, berlokasi strategis di Jl. Ahmad Yani, Cibeber, Cilegon. Rumah makan ini tidak hanya menyajikan Rabeg Bebek, tetapi juga berbagai hidangan lain berbahan dasar bebek, termasuk sate bebek yang menjadi menu andalannya.

Jika Kamu berada di Cilegon atau sedang berkunjung ke Banten, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi Rabeg Bebek di Rumah Makan Sate Bebek Cindelaras. Hidangan ini tidak hanya menggugah selera, tetapi juga memberikan pengalaman kuliner khas Banten yang kaya akan tradisi dan inovasi.