Sekjen Partai Komunis Vietnam Dorong ASEAN Menjadi Global Production Hub
ASEANNewsHot
Redaktur: Heru Sulistyono

Sekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Komunis Vietnam, Tô Lâm, saat tiba di Indonesia. Foto Sekretariat Presiden

Jakarta, tvrijakartanews - Sekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Komunis Vietnam, Tô Lâm, menekankan pentingnya peran ASEAN dalam memperkuat daya saing ekonomi kawasan dan menjadikannya sebagai pusat produksi global (global production hub). Hal ini ia sampaikan dalam pidatonya di Sekretariat ASEAN, Jakarta, Senin (10/3/2025), dalam rangka peringatan 30 tahun keanggotaan Vietnam di ASEAN.

“ASEAN memiliki potensi besar untuk menjadi pusat produksi global dengan memanfaatkan keunggulan geografis, tenaga kerja yang kompetitif, serta integrasi ekonomi yang semakin erat di kawasan,” ujar Tô Lâm.

Ia menyoroti tiga tren utama yang saat ini membentuk masa depan ekonomi global dan menegaskan bahwa ASEAN harus memanfaatkan momentum tersebut. Pertama, pergeseran tatanan global menuju dunia multipolar yang membuka peluang bagi ASEAN untuk memperluas perannya dalam rantai pasok dunia. Kedua, revolusi teknologi yang dipicu oleh kecerdasan buatan (AI), teknologi kuantum, blockchain, dan bioteknologi yang dapat mempercepat pertumbuhan industri dan inovasi di kawasan. Ketiga, meningkatnya ancaman keamanan non-tradisional seperti perubahan iklim dan keamanan siber yang menuntut ASEAN untuk memperkuat daya tahannya dalam menghadapi tantangan global.

“ASEAN harus mempercepat digitalisasi, memperkuat konektivitas infrastruktur, dan meningkatkan daya saing tenaga kerja agar mampu menarik lebih banyak investasi serta menjadi pusat produksi yang kompetitif di tingkat global,” katanya.

Tô Lâm juga mengapresiasi peran ASEAN dalam menjaga stabilitas ekonomi di tengah tantangan global, termasuk dampak pandemi COVID-19. Ia menilai ASEAN telah menunjukkan ketahanan yang kuat dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi mencapai 4,7 persen tahun ini, yang menunjukkan potensi besar kawasan dalam menarik investasi dan memperluas jaringan perdagangan internasional.

Untuk mendukung transformasi ASEAN sebagai pusat produksi global, Tô Lâm mengajak negara-negara anggota untuk terus memperkuat kerangka kerja sama ekonomi, menghapus hambatan perdagangan, serta mendorong inovasi dan keberlanjutan dalam sektor industri.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal ASEAN Kao Kim Hourn menyambut baik pandangan Tô Lâm dan menegaskan bahwa Vietnam telah memainkan peran penting dalam menjembatani kesenjangan pembangunan di kawasan.

“Vietnam telah menjadi mitra strategis dalam berbagai inisiatif ASEAN yang bertujuan meningkatkan integrasi ekonomi dan daya saing kawasan,” ujar Kao Kim Hourn.

Sebagai bagian dari upaya menjadikan ASEAN sebagai pusat produksi global, kerja sama yang lebih erat antara negara-negara anggota diharapkan dapat mempercepat transformasi ekonomi kawasan dan memperkuat peran ASEAN dalam tatanan ekonomi global.