Di Tahun Ajaran Baru, Dindikbud Kota Cilegon Sebut Seluruh Sekolah Telah Terima Program LKPD Gratis
NewsHot
Redaktur: TVRI Jakarta Portal Team

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Cilegon, Heni Anita Susila

Cilegon, tvrinakartanews - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Cilegon menyebut seluruh sekolah se-Kota Cilegon, baik Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) telah menerima program Lembar Kerja Siswa atau LKS, yang sekarang dinamakan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)

Hal itu diungkapkan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Cilegon, Heni Anita Susila, program LKS atau LKPD gratis itu sudah dilakukan sejak awal tahun 2023.

"Sekarang namanya bukan LKS tapi LKPD yaitu Lembar Kerja Peserta Didik dan ini sebenarnya sudah berjalan sejak tahun 2023 alhamdulillah sampai sekarang sudah tahun kedua," ungkapnya, Rabu (31/07/2024).

Heni menyebut hampir semua sekolah negeri tingkat SD dan SMP di Cilegon sudah menerima LKPD untuk tahun ajaran baru atau semester ganjil. Kurang lebih ada sekitar 149 SD negeri dan 16 SMP negeri di Cilegon telah menerima LKPD tahun ajaran baru.

Sementara untuk jumlah siswa yang menerima LKPD secara gratis, kurang lebih ada 38 ribu murid SD dan 8 ribu murid SMP.

"Itu anggarannya sudah kita siapkan dari APBD Cilegon melalui Dinas Pendidikan kurang lebih sekitar Rp 14 sampai Rp 15 miliar untuk dua semester," ungkapnya.

Heni mengimbau kepada para pihak sekolah, ketika LKPD itu digratiskan, maka sudah tidak ada lagi LKS atau LKPD yang berbayar.

"Kami berharap seluruh sekolah negeri khususnya di tingkat SD dan SMP tidak ada lagi pungli yang membebani orang tua siswa," ucapnya.

"Sekalipun itu bentuknya buku-buku sudah tidak ada lagi yang diperjualbelikan di sekolah tapi orang tua juga tidak dipaksakan untuk membeli buku di toko-toko buku atau koperasi yang ada di Cilegon," tambahnya.