Wanda Hamidah Sebut MK Sudah Pernah Lakukan Kesalahan Fatal, Jangan Diulangi
NewsHot
Redaktur: TVRI Jakarta Portal Team

Foto : Dokumentasi Istimewa. Wanda Hamidah usai menyampaikan pidato di depan hakim MK bersama para akademisi, Selasa (22/8/2024)

Tangerang, tvrijakartanews - Mantan kader Partai Golkar, Wanda Hamidah menyebut bahwa Mahkamah Konstitusi (MK) sudah pernah melakukan kesalahan fatal dalam membuat putusan. Hal ini lantas menurut Wanda jangan sampai diulangi lagi, dan tetap tegak lurus.

"Saya berharap MK tetap berdiri tegak lurus ya. Tidak menjadi kepanjang tanganan dinasti politik Jokowi, seperti kesalahan fatal yg sudah dilakukan ketika Oktober lalu, ketika mengangkat pamannya dan hasilnya Gibran lolos dengan mudah, dengan membabi buta memangkas konstitusi dengan seenak jidatnya," ujar Wanda ditemui di Mahkamah Konstitusi pada Kamis (22/8/2024).

Dia pun berharap bahwa putusan yang dibuat MK kemarin merupakan langkah perubahan untuk tetap menjadi penegak konstitusi. MK juga diharapkan tidak ikut terpengaruh dengan kepentingan politik.

"Ya semoga ini berubah. Makanya kita ingin memberikan endorsment kepada MK untuk tetap menjadi penegak konstitusi, dan untuk tidak takut dan tidak terinfiltrasi dengan kepentingan2 politik jangka pendek para elit," lanjutnya.

Wanda Hamidah sebelumnya merupakan kader dari Partai Golkar, dan menyatakan diri keluar partai saat penetapan Bahlil Lahdiala menjadi ketua umum. Wanda dan juga kedua anaknya tampak hadir pada demo di depan gedung DPR RI dan MK pada hari ini.