Berusia 23 Tahun, Hasby Alatas Jadi Anggota Termuda di DPRD Kota Bogor, Janji Serap Aspirasi Generasi Muda
Cerdas MemilihNewsHot
Redaktur: TVRI Jakarta Portal Team

Berusia 23 Tahun, Hasby Alatas Jadi Anggota Termuda di DPRD Kota Bogor, Janji Serap Aspirasi Generasi Muda / Foto: Istimewa

Bogor, tvrijakartanews - Sebanyak 50 anggota DPRD Kota Bogor periode 2024-2029 resmi dilantik dan diambil sumpah janjinya.

Kegiatan tersebut berlangsung di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor, Jawa Barat, pada Selasa 27 Agustus 2024.

Diantara puluhan anggota dewan tersebut, ternyata kursi dewan diisi juga oleh anggotanya yang termuda, yakni Abdul Kadir Hasby Alatas yang berusia 23 tahun.

Hasby merupakan kader dari partai Gerindra yang terpilih di Daerah Pemilihan (Dapil) dua Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor.

"Alhamdulillah hari ini terpilih menjadi yang termuda. Setelah pelantikan, kita akan pembagian komisi kemudian nanti kita akan di tempatkan dikomisi-komisi," ungkap Hasby saat dikonfirmasi wartawan usai pelantikan.

Abdul Kadir Hasby Alatas sendiri, merupakan wajah baru yang duduk di kursi DPRD Kota Bogor, dengan memperoleh sebanyak 3.477 suara pada pemilihan legislatif (Pileg) lalu.

Sebagai kader partai, dirinya akan mengikuti arahan dari partai Gerindra untuk ditempatkan di komisi mana saja yang ada di DPRD Kota Bogor.

"Komisi II, III, IV boleh ngikut arahan aja. Yang penting yang terbaik buat masyarakat sebanyak banyak program dapat kota advokasikan," paparnya.

Hasby juga menjelaskan, alasan dirinya memilih terjun ke dunia politik, menurut usia demografi yang mendominasi pemilih kebetulan ada pada usia muda

"Usia produktif di Indonesia itu ada di usia 15-59 tahun, kebetulan pemilih pemuda mendominasi," bebernya.

"Jadi, ada kesempatan dan peluang untuk anak muda lebih terlibat aktif berperan aktif di dunia politik ini," sambungnya.

Dia juga berharap, kedepannya partisipasi generasi muda kembali akan dilibatkan terutama kebijakan yang berpihak pada anak muda.

"Partisipasi dari pada anak muda harus dilibatkan kembali, kemudian kebijakan-kebijakan yang menguntungkan anak muda harus lebih terukur dan terarah lagi," pungkasnya.

Dengan begitu, dia berharap kedepan banyak keterlibtan pemuda/i yang terlibat di dunia politik agar bisa menyerap aspirasi sebesar-besarnya dari gen Z.

"Semoga kedepan partisipasi dari pemuda pada penerus bangsa Indonesia ini bisa lebih besar lagi," tutupnya.