Kondisi rumah warga terendam banjir. (Humas BNPB)
Jakarta, tvrijakartanews - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyampaikan banjir yang melanda, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, merendam dua desa akibat meluapnya sungai Mengkiang dan sungai Biang ini, yakni Desa Balai Sebut di Kecamatan Jangkang dan Desa Rambin di Kecamatan Kapuas.
“Warga yang terdampak akibat banjir ini tercatat berjumlah 214 kepala keluarga (KK). Sedangkan untuk kerugian materil sedikitnya 175 unit rumah terendam banjir serta satu unit sarana ibadah terdampak,” kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (31/8/2024).
Muhari mengatakan banjir tersebut disebabkan oleh meluapnya sungai akibat dipicu oleh hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi di wilayah Kabupaten Sanggau.
“Dari informasi yang disampaikan oleh BPBD Kabupaten Sanggau, ketinggian muka air di beberapa lokasi terpantau bervariasi mulai dari 15 sentimeter sampai dengan dua meter,” tuturnya.
Menurut Muhari, untuk melakukan respon cepat, BPBD setempat telah menurunkan tim reaksi cepat (TRC) untuk melakukan kaji cepat dan berkoordonasi dengan instasi terkait dalam melakukan pendataan.
Hingga siaran pers ini diterbitkan, belum ada laporan jumlah warga yang mengungsi. Lokasinya yang jauh dan akses yang cukup sulit menjadi kendala tersendiri tim dalam melakukan penanganan.
BNPB menghimbau kepada masyarakat Kabupaten Sanggau untuk tetap waspada terhadap adanya potensi banjir susulan akibat dipicu oleh hujan dengan intensitas tinggi.