
Presiden Joko Widodo atau Jokowi bersama Presiden Rwanda Paul Kagame. Foto Sekretariat Presiden
Bali, tvrijakartanews - Presiden Joko Widodo atau Jokowi dijadwalkan bakal kembali menemui para pimpinan negara Afrika dalam perhelatan Indonesia Afrika Forum (IAF) ke-2 di Nusa Dua, Bali hari ini, Senin pagi (2/9/2024). Adapun acara IAF juga dibarengi dengan High Level Forum Multi-stakeholders Partnership (HLF MSP) yang dihadiri para pengusaha dari Indonesia dan Afrika.
Pada siang harinya, akan diadakan diskusi dengan tema "Building Bridges: Unlocking the Full Potential of Global South through Multi-Stakeholder Partnerships” Belum diketahui apakah Presiden Jokowi bakal mengikuti acara ini.
Lalu pada sorenya,Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa bersama Menteri Luar Negeri Retno Marsudi akan memimpin jalannya konferensi pers mengenai hasil pertemuan para pengusaha lintas negara tersebut.
IAF Ke-2 dan HLF MSP akab berlangsung pada 1-3 September 2024 di Bali. Forum ini diharapkan akan menjadi pintu masuk bagi pelaku bisnis di Indonesia untuk menjalin kerja sama strategis dengan negara-negara Afrika.
Forum bertajuk “Bandung Spirit for Africa’s Agenda 2063” ini mengundang perwakilan dari 54 negara Afrika yang bertujuan mengoptimalkan potensi transaksi bisnis kedua kawasan. Guna mencapai tujuan tersebut, forum itu akan menyelenggarakan ekshibisi bisnis pada 2-3 September 2024.
Hingga saat ini, tercatat ada 103 perusahaan dan 139 pebisnis dari Afrika serta sekitar 350 pebisnis Indonesia akan berpartisipasi. Ekshibisi ini akan menampilkan empat sektor unggulan, yakni energi, makanan dan barang konsumsi, industri strategis dan pertahanan, serta kesehatan.
Selain membahas mengenai potensi bisnis, IAF juga membahas mengenai dukungan terhadap Palestina. Seperti dikatakan Direktur Jenderal Asia Pasifik dan Afrika, Kementerian Luar Negeri, Abdul Kadir Jailani yang mengatakan salah satu fokus yang dibahas dalam forum tersebut adalah pembiayaan perbaikan infrastruktur Palestina pasca dibombardir Israel.