Dalam Sehari, Tagana Pandeglang Distribusikan 1.500 Liter Air Bersih
HotNews
Redaktur: TVRI Jakarta Portal Team

Tagana Kirim Bantuan Air Bersih di Kecamatan Sindangresmi ( sumber : Tb Agus Jamaludin)

Pandeglang, tvrijakartanews - Taruna Siaga Bencana (Tagana) kabupaten Pandeglang terus mendistribusikan air bersih bagi warga yang terdampak bencana kekeringan di 14 kecamatan. Dalam sehari Tagana 1.500 liter air disalurkan ke masyarakat.

Dengan menggunakan mobil tangki, Tagana kabupaten Pandeglang sudah mendistribusikan air bersih di sejumlah kecamatan yang mengalami dampak Kekeringan di kabupaten Pandeglang, salah satunya di kampung jabing Rt.001/001 Desa Bojong Manik, kecamatan Sindangresmi.

"Disini ada 97 kepala keluarga dengan jumlah 388 jiwa yang terdampak bencana kekeringan," kata Ketua Tagana kabupaten Pandeglang Baihaki Rahmat, Sabtu (07/09/2024).

Baehaki mengaku, pendistribusian air bersih yang dilakukan ini dalam satu hari dilakukan secara bergantian di setiap kecamatan.

"Kalau satu hari kita 3 kali pengiriman di setiap kecamatan. Dalam satu pengiriman 5000 liter air disiapkan sehingga dalam satu hari kita mendistribusikan air sebanyak 1.500 liter air bersih," ungkap Baehaki.

Baehaki mengungkapkan, dengan cara bekerjasama dengan pihak swasta dan pemerintah daerah, pendistribusian air bersih bagi warga yang terdampak kekeringan lebih terkendali dan terdistribusi dengan baik sehingga tidak ada warga yang tidak mendapatkan bantuan air bersih.

"Kami kolaborasi dengan semua pihak, dan Alhamdulillah semua membantu dan distribusi berjalan lancar,' ungkap Baehaki.

Terpisah, Nana Mulyana Sekertaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran kabupaten Pandeglang mengaku bencana kekeringan masih di level siaga dengan 14 kecamatan yang mengalami kekeringan. Kami sudah mendistribusikan air bersih per tanggal 3 September sebanyak 128.000 liter air bersih.

"Statusnya masih siaga dan mudah-mudahan ini cepat berlalu. Bantuan distribusi dari sejumlah relawan sangatlah membantu pemerintah daerah sehingga pasokan air untuk warga terealisasi," kata Nana Mulyana.

Diketahui bahwa bencana kekeringan di kabupaten Pandeglang terjadi setiap tahun nya dan kondisi ini berlangsung sangat lama hingga berbulan- bulan. Dari data yang ada, 35 kecamatan di kabupaten Pandeglang semua kecamatan yang ada mengalami bencana kekeringan.