
Fokus Pembangunan Digital di Jakarta, Kun: Prioritas Konektivitas untuk Semua Wilayah. Foto : Achmad Basofi
Jakarta, tvrijakartanews - Dalam upaya meningkatkan konektivitas digital di Jakarta, Calon Wakil Gubernur Jakarta jalur perseorangan, Kun Wardana mengungkapkan fokus utama pada wilayah timur.
Menurutnya, daerah tersebut memiliki DPT (Daftar Pemilih Tetap) yang paling banyak, sehingga menjadi prioritas.
Namun, ia menegaskan bahwa wilayah lain, seperti selatan, utara, barat, dan pusat, juga memiliki potensi yang signifikan.
Salah satu perhatian utama adalah Kepulauan Seribu, yang hingga kini masih banyak yang belum terhubung dengan internet.
"Memang kita melihat DPT-DPT yang paling banyak ini adalah Timur. Jadi Timur ini merupakan prioritas, tetapi bukan berarti yang lain di sini yang lain juga sama," kata Kun kepada wartawan di Taman Ismail Marzuki, Jakarta. Senin (23/9/2024).
"Karena kita melihat selatan punya potensi utara, punya potensi barat, pusat, termasuk juga Kepulauan Seribu, Kepulauan Seribu kalau kita lihat internetnya dan lain-lain ini banyak yang belum terhubung," sambungnya.
Kun berencana untuk mengembangkan konektivitas melalui jaringan fiber optic dan teknologi laser, dengan target menyediakan akses internet gratis minimal 100 Mbps di setiap rumah.
"Dalam era digitalisasi ini, penting bagi kita untuk terhubung dengan dunia dan mendapatkan informasi yang akurat," kata Kun.
Namun, ia juga mengingatkan bahwa digitalisasi memiliki dua sisi, ada manfaat dan risiko, termasuk masalah keamanan data dan potensi munculnya kekerasan, seperti tawuran.
Oleh karena itu, dibutuhkan kepemimpinan yang mampu mengelola tantangan ini, memastikan masyarakat Jakarta dapat memanfaatkan teknologi untuk kemajuan tanpa terjebak pada dampak negatifnya.
"Hal-hal buruk misalnya apa? Keamanan data. Misalnya budaya-budaya tadi yang kekerasan sehingga mungkin nanti bisa berakibat banyak tawuran," jelas Kun.
"Kemudian banyak hal-hal yang lain yang kita harus perhatikan. Sehingga nanti kita bisa menjadi manusia yang utuh, jiwa yang utuh demi kemajuan Jakarta," sambungnya.