
Baliho RIDO yang mengalami pengrusakan. Foto Istimewa
Jakarta, tvrijakartanews - Calon Gubernur Jakarta Nomor Urut 1, Ridwan Kamil alias RK merespons soal perusakan alat peraga kampanye (APK) seperti baliho bergambar dirinya dan Suswono. Ia mengimbau agar hal tersebut tak dilakukan karena melanggar aturan.
"Ya saya hanya menghimbau saja. Kita berlomba-lomba dalam kebaikan. Kalau tidak suka, ya tidak usah pilih di TPS. Tapi kalau sudah merusak atribut, itu kan melanggar aturan. Saya doakan orang-orangnya dapat hidayah," kata RK di Papango, Jakarta Utara, Senin (30/9/2024).
Sebelumnya, AKP Ridwan-Suswono (RIDO) mengalami perusakan oleh orang tak dikenal. Seperti di kawasan Pondok Kopi, Jakarta Timur, baliho RIDO disobek hingga dicoret. Selain itu, perusakan juga terjadi di sepanjang Jalan Perintis Kemerdekaan yang berada di wilayah Jakarta Timur dan Jakarta Utara.
Sementara itu, Juru Bicara RIDO Billy Mambrasar mengatakan perusakan alat peraga kampanye RIDO di beberapa wilayah Jakarta merupakan tindakan destruktif. Billy menduga tindakan curang itu dilakukan oleh oknum yang merasa terancam oleh besarnya dukungan masyarakat terhadap pasangan RIDO.
Pihaknya menyesalkan tindakan tersebut terjadi dalam pesta demokrasi di Jakarta, daerah yang menjadi barometer bagi daerah lain di Indonesia.
”Tindakan destruktif seperti ini tidak akan memadamkan api semangat kami. Justru, ini menjadi pertanda bahwa kami harus meningkatkan upaya kampanye kami. Kami akan mengganti alat peraga yang rusak, tetapi yang lebih penting, kami akan menambah ruang-ruang dialog dan terus mengajak masyarakat untuk ikut serta dalam kampanye yang penuh gagasan dan riang gembira,” kata Billy.
Billy menegaskan, pasangan RIDO tidak ingin pilkada Jakarta diisi dengan kebencian dan praktik-praktik curang.
Justru, Ia menambahkan mereka ingin energi yang ada dipakai untuk melahirkan ide dan gagasan besar, menghasilkan dan melahirkan solusi untuk mengatasi persoalan yang dihadapi oleh masyarakat Jakarta.