Dharma Pongrekun Bakal Luncurkan Program Padat Karya untuk Warga Pengangguran di Jakarta
Cerdas MemilihNewsHot
Redaktur: -

Dharma Pongrekun Bakal Luncurkan Program Padat Karya untuk Warga Pengangguran di Jakarta. Foto : Achmad Basofi

Jakarta, tvrijakartanews - Calon Gubernur (Cagub) Jakarta nomor urut 2, Dharma Pongrekun mengungkapkan rencananya untuk meluncurkan program padat karya yang ditujukan kepada para warga pengangguran di Jakarta.

Ia menegaskan bahwa program ini akan dilaksanakan segera setelah nanti jika terpilih sebagai gubernur Jakarta, bahkan pada minggu pertama kepemimpinannya.

"Real sekali, karena memang itu adalah langkah awal. Itu adalah langkah awal di minggu pertama," kata Dharma kepada wartawan di Kampung Gembrong, Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu (2/10/2024) sore.

Dharma juga mengatakan, bahwa hal itu merupakan langkah awal sebelum melangkah ke kebijakan-kebijakan berikutnya.

"Itu yang akan saya lakukan sebelum melangkah kepada minggu-minggu berikutnya. Sambil meseleksi mana kebijakan-kebijakan yang tidak pro kepada rakyat," jelas Dharma.

Ia menyoroti pentingnya seleksi kebijakan yang pro rakyat. Menurut Dharma, lantaran sebelumnya kurang dukungan tersebut, sehingga meningkatnya tawuran di masyarakat

Kebijakan yang tidak pro kepada rakyat itu menjadi salah satu penyebab masalah sosial.

"Kebijakan yang tidak pro kepada rakyat, itu yang mengakibatkan banyaknya tawuran juga," kata Dharma.

Dharma menjelaskan, program itu bertujuan untuk menyasar warga yang tidak memiliki keterampilan, dengan memberikan kesempatan bekerja melalui proyek-proyek padat karya yang berbasis tenaga.

"Padat karya. Kan yang tidak ada skill-nya, bisa dikerjakan oleh warga yang tidak mempunyai skill, hanya dengan tenaga. Kita berikan dulu," kata Dharma.

Kemudian bagi warga yang membutuhkan keterampilan, Dharma berencana untuk memberikan pelatihan sebelum memperkenalkan mereka kepada perusahaan-perusahaan di bawah naungan pemprov DKI.

Dharma juga harus terlebih dahulu memastikan warga untuk dibina dengan baik agar dapat berkontribusi di dunia kerja.

"Kalau yang butuh keterampilan, berarti kita harus bina adat dulu, berikan keterampilan, kemudian baru kita tawarkan, kita lamarkan kepada para perusahaan yang ada di bawah pemprov DKI," katanya.

Ia juga menekankan pentingnya tidak menekan para warga dalam proses rekrutmen. Dirinya akan membuat se-nyaman mungkin saat dalam menjalankan usahanya.

Namun, jika pekerja tidak memenuhi kriteria, maka ia akan mengambil langkah untuk mengganti yang tidak memenuhi kriteria itu dengan yang memenuhi kriteria.

Tetapi ia berharap, program ini dapat mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Jakarta.

"Tapi jangan kita tekan, karena mereka juga harus bisa berusaha dengan nyaman. Manakala nanti tidak kepakai karena tidak rajin, tidak mengikuti aturan perusahaan, maka kita bisa tarik lagi atau dikembalikan dan kami akan ganti lagi," tambah Dharma.