
Para pasangan calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur Jakarta 2024. Foto Istimewa
Jakarta, tvrijakartanews - Elektabilitas pasangan calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur Jakarta Nomor Urut 1, Ridwan Kamil alias RK dan Suswono (RIDO) masih memimpin dalam survei yang digelar Charta Politika Indonesia. Dalam survei itu, elektabilitas pasangan Pramono-Rano masih ada di bawah dan Dharma-Kun jauh tertinggal di bawah.
”Kalau kita lihat Kang Emil-Suswono masih memimpin dengan 48,3 persen,” ujar Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia, Yunarto Wijaya saat dikonfirmasi, Jumat (4/10/2024).
Sementara pasangan Pramono Anung-Rano Karno berada di posisi kedua dengan elektabilitas 36,5 persen. Lalu posisi ketiga terdapat Dharma Pongrekun-Kun Wardana dengan 5,6 persen.
Meski gap elektabilitas ketiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta itu cukup besar, Yunarto menyampaikan bahwa persaingan masih cukup ketat, khususnya antara pasangan RIDO dengan Pramono Anung-Rano Karno. Menurut dia, kedua pasangan peserta pilkada di Jakarta tersebut punya peluang untuk mendapatkan elektabilitas dengan angka yang memenuhi syarat menjadi pemenang dalam satu putaran, yakni 50 persen plus satu.
"Masih ada waktu bagi seluruh pasangan untuk meyakinkan publik, khususnya pemilih di Jakarta," kata Yunarto.
Selain hasil survei pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta, Charta Politika juga melakukan sigi terhadap sosok calon gubernur. Dalam survei itu, Ridwan Kamil menduduki posisi teratas dengan elektabilitas 47,9 persen dan terpaut cukup jauh dengan Pramono Anung yang mengantongi 35,8 persen dan Dharma Pongrekun, 5,3 persen.
Hasil survei Charta Politik melibatkan suara dari 1.200 responden yang dipastikan memiliki hak pilih dalam pilkada Jakarta tahun ini. Survei dilakukan dengan metode multistage random sampling.
Angka margin of error dari survei tersebut berada pada kisaran 2,83. Charta Politika memastikan bahwa ribuan responden dalam survei tersebut berasal dari enam wilayah administrasi di Jakarta. Baik Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Utara, maupun Kepulauan Seribu.
Sebelumnya, dalam survei yang digelar oleh Lembaga Survei Indonesia (LSI) pada 18 September 2024, juga terlihat elektabilitas pasangan RIDO merajai hasil survei tersebut dengan persentase elektabilitas mencapai 51,8 persen. Jumlah itu jauh di atas pasangan Dharma Pongrekun-Kun Wardana dan Pramono Anung-Rano Karno, bahkan berpeluang memenangkan Pilkada Jakarta dalam satu putaran.
Kemudian pada Jumat (27/9/2024), lembaga Poltracking Indonesia mempublikasi hasil survei yang mereka lakukan terhadap 1.200 pemilik suara di Jakarta. Hasilnya elektabilitas pasangan RIDO mencapai angka 47,5 persen. Unggul jauh dibandingkan dengan Pramono Anung-Rano Karno dengan persentase elektabilitas 31,5 persen. Angka itu juga selisih tebal dibandingkan elektabilitas Dharma Pongrekun-Kun Wardana pada 5,1 persen.

