
Anggota KPU DKI Jakarta, Astri Megatari ditemui di KPU DKI, Jakarta. (Tvrijakartanews/ John Abimanyu).
Jakarta, tvrijakartanews - Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta melibatkan tujuh panelis dalam menjalankan debat perdana calon gubernur dan wakil gubernur (cagub-cawagub) pada Pilkada Jakarta 2024.
Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat, Astri Megatari mengatakan, ketujuh panelis itu berasal dari berbagai macam bidang keilmuan yang berbeda-beda.
"Panelisnya untuk debat pertama akan ada tujuh orang panelis dari berbagai macam unsur bidang keilmuan," kata Astri di Kantor KPU DKI, Salemba, Jakarta Pusat, dikutip Jumat (4/10/2024).
Astri mengatakan, tujuh panelis itu bakal mengajukan pertanyaan untuk tiga pasangan calon (paslon) dalam segmen 2 dan 3 debat perdana yang digelar di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Utara pada Minggu (6/10/2024).
Dia juga memastikan pertanyaan panelis tak akan bocor sebelum mulai debat. Sebab, mereka bakal dikarantina selama dua hari untuk menyusun pertanyaan berdasarkan masing-masing bidang keilmuan seputar tema debat "Penguatan Sumber Daya Manusia dan Transformasi Jakarta Menjadi Kota Global".
"Panelis sendiri nanti akan memulai proses karantina untuk menyusun pertanyaan dan diharapkan dalam waktu dua hari ini panelis ini dapat segera menyusun pertanyaan," ucap dia.
Berikut daftar tujuh panelis yang dilibatkan dalam debat perdana Pilkada Jakarta:
1. Pakar Komunikasi Politik UIN Jakarta, Dr Gun Gun Heryanto MSI
2. Ketua Umum Lembaga Kebudayaan Betawi, Dr Beki Mardani MM
3. Peneliti BRIN, Prof Dr R Siti Zuhro MA
4. Direktur Politeknik STIA LAN Jakarta, Prof Dr Nurliah Nurdin S Sos MA
5. Pakar hukum Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia) Jakarta, Doktor Ahsanul Minan
6. Rektor Universitas Bung Karno (UBK), Doktor Didik Suhariyanto
7. Ekonom lingkungan, Andhyta Firselly Utami
Sebagai informasi, Pilkada Jakarta 2024 diikuti tiga pasangan cagub-cawagub yang akan bertarung memperebutkan kursi DKI 1.
Ketiga pasangan itu adalah Pramono Anung-Rano Karno yang didukung PDI-P, Partai Hanura dan Partai Ummat. Sementara, Ridwan Kamil-Suswono didukung oleh 13 partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) "Plus" dan pasangan jalur independen Dharma Pongrekun-Kun Wardana.
Kemudian, masa kampanye pilkada dilakukan mulai 25 September-23 November 2024. Setelahnya, memasuki masa tenang selama dua hari sebelum memasuki hari pemungutan suara yang ditetapkan pada 27 November 2024.