Jokowi Yakin Konflik Israel dengan Palestina dan Iran Bisa Diselesaikan dengan Dialog
NewsHot
Redaktur: Heru Sulistyono

Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Foto M Julnis Firmansyah

Jakarta, tvrijakartanews - Presiden Joko Widodo atau Jokowi yakin konflik yang terjadi antara Israel dengan Palestina dan Iran bisa diselesaikan melalui dialog. Menurut dia, semua pihak harus menahan diri dan melakukan komunikasi yang baik agar konflik tersebut selesai.

"Saya kira memang dialog adalah jalan satu-satunya untuk menyelesaikan konflik yang ada di Gaza, di Libanon, Israel dengan Palestina, isralel dengan Hizbullah, Iran dengan Israel. Saya kira harus diselesaikan di meja perundingan dan semua harus menahan diri untuk tidak memperbesar eskalasi yang ada," kata Jokowi di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (5/10/2024).

Menurut Kepala Negara, jika semua negara melakukan pendekatan lunak, maka konflik bisa dihindari. Ia yakin jika pihak Israel, Palestina, dan Iran dipertemukan, maka komunikasi bisa terjadi.

"Melalui komunikasi yang baik, saya kira peristiwa di Palestina, di Gaza, di Libanon, bisa kita hindari," kata Jokowi.

Sebelumnya ketegangan di Timur Tengah makin memanas setelah Iran menyerang Israel menggunakan ratusan rudal balistik dan hipersonik pada Selasa malam (1/10). Serangan berbarengan saat militer Zionis sedang menginvasi darat Lebanon selatan.

Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) menyatakan pihaknya meluncurkan rudal yang menargetkan fasilitas militer Israel sebagai balasan atas genosida Israel di Palestina dan Lebanon.

Serangan itu juga diklaim menjadi balasan atas kematian pemimpin milisi Hamas Palestina, Ismail Haniyeh, pada 31 Juli dan pemimpin milisi Hizbullah, Hassan Nasrallah, pada 27 September. Menurut militer Israel, nyaris 200 roket diluncurkan oleh IRGC.

Sebagian besar berhasil dicegat, namun beberapa di antaranya sukses menembus sistem pertahanan Israel, Iron Dome. Sirene pun meraung kencang di seluruh Israel.