![](https://admin.tvrijakartanews.com/uploads/IMG_20241011_WA_0095_88289b4a90.jpg)
Calon Gubernur Jawa Barat, Ahmad Syaikhu saat mengunjungi salah satu pelaku UMKM yang berada di Kota Bogor, Jumat 11 Oktober 2024 / Foto: Dimas Yuga Pratama
Bogor, tvrijakartanews - Calon Gubernur (Cagub) Jawa Barat, Ahmad Syaikhu mengunjungi salah satu tempat pelaku Usaha Kecil, Mikro dan Menengah yang berada di wilayah Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, Jawa Barat, pada Jumat 11 Oktober 2024.
Dalam kunjungannya itu, Cagub yang berpasangan dengan Ilham Habibie juga mengapresiasi pelaku usaha yang memproduksi makanan beku, sehat, dan premium tersebut.
"Saya hadir di tempat salah satu UMKM ini karena memang, UMKM ini tumbuh kembang dari awal," katanya kepada wartawan, Jumat 11 Oktober 2024.
Sebab menurutnya, pelaku usaha yang bergerak dibidang kuliner itu telah memberikan dampak positif dengan memberikan bantuan melalui program corporate social responsibility (CSR) untuk penanganan stunting di wilayah sekitarnya.
"Awalnya mungkin terinisiatif untuk melakukan ini untuk kesehatan anaknya sendiri, Tapi ternyata ini menjadi pangsa pasar yang menjanjikan. Alhamdulillah sampai sekarang bahkan seluruh prosesnya ini Semua sudah standar kementerian kesehatan dan Alhamdulillah 18 varian yang dihasilkan ini Saya kira ini menjadi satu varian alternatif solusi Di antaranya untuk mengatasi stunting," pungkasnya.
"Saya juga apresiasi dengan bu Wulan yang sudah memberikan CSR-nya Untuk mengatasi stunting di kelurahan ini," sambungnya.
Dengan langkah tersebut juga, menurutnya, menjadi salah satu solusi untuk membantu menurunkan angka stunting di Jawa Barat.
Selain itu, kehadiran UMKM juga dinilai dapat membantu dalam mengurangi angka pengangguran yang terjadi ditengah masyarakat.
Sehingga, nantinya dia bersama wakilnya Ilham Habibie akan menghadirkan program Satu Desa Satu Industri.
"Yang kita akan inisiasi, UMKM sekarang sudah banyak ya, tapi yang kita ini inisiasi minimal itu satu desa, satu industri," jelasnya.
"Jadi kalau kita bayangkan satu industri UMKM dengan hampir 6.000 desa Berarti ada 6.000 industri yang harusnya ada di setiap desa di Jawa Barat," lanjutnya.
Selain menciptakan lapangan kerja, dia juga berjanji nantinya Pemprov Jabar akan memberikan dukungan berupa menyediakan pasar bagi produk yang dihasilkan oleh industri desa itu.