Ketum Kadin Indonesia Nilai Untuk Capai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Perlu Kolaborasi
EkonomiNewsHot
Redaktur: Crypto Hermawan

Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid. (Humas Kadin)

Jakarta, tvrijakartanews - Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Indonesia menilai untuk mencapai pertumbuhan ekonomi 8 persen, maka peru kolaborasi dan Kerjasama dengan berbagai pihak. Terlebih, generasi muda Indonesia dihadapkan dengan berbagai tantangan.

"Sehingga transformasi serta kemampuan beradaptasi merupakan kunci untuk terus tumbuh dan maju. Saya berharap acara hari ini menjadi wadah diskusi lintas generasi, dengan komitmen yang sama yaitu mendorong aksi nyata untuk mencapai target pertumbuhan nasional," kata Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (18/10/2024)).

Arsjad menambahkan target pertumbuhan ekonomi nasional 8 persen dalam 5 tahun kedepan merupakan syarat mutlak untuk mencapai Visi Indonesia Emas 2045. Sebelumnya, Indonesia pernah lima kali mencapai pertumbuhan 8 persen.

"Untuk mencapai target tersebut, Indonesia perlu mengakselerasi laju pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif," ujarnya.

Menurut Arsjad, salah satunya dengan mengoptimalkan keunggulan kompetitif Indonesia, termasuk jumlah tenaga kerja terbesar ke-4 di dunia, kekayaan biodiversitas dan sumber daya hijau.

"Pertumbuhan ekonomi yang kuat dan stabil dalam dua dekade terakhir, serta berbagai kerja sama strategis di tingkat regional dan global seperti G20 dan ASEAN," tuturnya.

Sebagai informasi, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia hari ini mengadakan dialog dengan generasi muda dari berbagai komunitas dalam acara Gen8 Talk: 8% Bisa.

Kegiatan ini dilaksanakan di Ganara Art Space, FX Sudirman, Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid bersama dengan Dewan Pengurus Harian Kadin Indonesia memaparkan hasil studi White Paper Usulan/Rekomendasi Arah Kebijakan dan Pembangunan Ekonomi untuk tahun 2024 - 2029.