Gerbang Masuk SDN Petir 1 Ditutup Pakai Batu, Kegiatan Siswa Terganggu
NewsHot
Redaktur: Crypto Hermawan

Tumpukan batu saat menutupi gerbang SDN Petir 1

Serang, tvrijakartanews - Kondisi miris terjadi di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Petir. Gerbang sekolah untuk akses masuk sekolah disegel menggunakan tumpukan batu.

Diduga, penyegelan batu tersebut dilakukan oleh orang yang mengaku ahli waris tanah yang ditempati SDN Petir 1.

Kepala SDN Petir 1, Ahri mengaku terganggu dengan tumpukan batu yang berada di gerbang sekolah. Hal itu membuat akses masuk terhambat.

Namun pihaknya berupaya untuk menggelar pembelajaran seperti biasanya, agar para murid tidak ketinggalan materi belajar.

"Tentunya mengganggu sih, tapi saya berusaha selaku Kepsek agar belajar tetap berjalan walau situasi seperti ini," katanya, Kamis (24/10/2024).

Ia mengatakan, dapat kabar penutupan gerbang dengan batu terjadi pada tanggal 23 Oktober 2023 sekira pukul 19.30 WIB, saat tidak ada aktivitas di sekolah.

"Semalam jam 19.30 WIB setelah laporan dari warga," ucapnya.

Dari warga yang melihat, awalnya tidak curiga batu diturunkan dari bak mobil di gerbang sekolah, karena mengira ada pembangunan.

"Tidak menyangka ada kejadian seperti itu, siapa yang tahu awalnya. Tabunya masyarakat sekolah lagi ngebangun," ungkapnya.

Beruntung tidak ada kejadian anarkis dan kondisi masih kondusif. Apalagi perkara pengakuan lahan oleh ahli waris saat ini sedang dalam proses sidang.

"Setelah kejadian itu kondusif tidak ada kejadian anarkis, masyarakat memaklumi ikuti proses hukum karena sudah ditangani dan dalam proses persidangan. Kalau kemungkinan yang penggugat, siapanya tidak tahu," jelasnya.