KPU Tangsel Gelar Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Pilkada 2024 Hasilkan Tingkat Partisipasi Rendah
Cerdas MemilihNewsHotAdvertisement
Redaktur: Heru Sulistyono

Divisi Teknis dan Penyelenggaraan KPU Tangsel Ajat Sudrajat.

Tangsel, tvrijakartanews - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang Selatan (Tangsel), menggelar simulasi pemungutan dan penghitungan suara pemilihan wali kota dan gubernur Banten pada Pilkada 2024, di kawasan Perumahan Graha Bunga, Pondok Kacang Barat, Pondok Aren, Minggu (3/11/2024).

Adapun pelaksanaan simulasi pemungutan dan penghitungan suara, melibatkan 418 pemilih yang terdaftar dalam daftar pemilih tetap (DPT) di perumahan tersebut. Hanya saja, hingga pelaksanaan simulasi berakhir, tingkat partisipasi pemilih belum mencapai target.

“Pemilih yang berpartisipasi di simulasi pada hari ini kurang lebih hanya ada di angka 46 persen yang hadir,” ujar Divisi Teknis dan Penyelenggaraan KPU Tangsel, Ajat Sudrajat saat ditemui di lokasi.

Ajat membeberkan, menggelar simulasi di kawasan perumahan elit, pihaknya telah mempertimbangkan secara matang, untuk memantik kesadaran pemilih mau datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).

“Jadi seberapa persen keinginan warga untuk datang ke TPS dalam menyalurkan hak pilihnya,” terangnya.

Selain itu, Ajat mengatakan, dari informasi yang ia terima dari petugas KPPS, salah satu kendala partisipasi pemilih rendah, dikarenakan pelaksanaan simulasi yang digelar pada hari libur, dijadikan momentum pemilih untuk beraktivitas diluar rumah.

“Hari Minggu jadi banyak pemilih yang sedang beraktivitas diluar jadi tidak bisa hadir ke TPS untuk mengikuti rangkaian simulasi,” jelasnya.

Untuk itu, Ajat menargetkan, ia akan menggenjot sosialisasi ke tingkat masyarakat secara masif.

“Target kita setelah melihat angka partisipasi di simulasi ini rendah, bisa meningkatkan sosialisasi kepada pemilih khususnya di segmen komplek atau perumahan elit,” tutupnya.