Atasi Soal Polusi Udara di Tangsel, Paslon Rama-Shinta Akan Bangun Urban Tree
Cerdas MemilihNewsHot
Redaktur: Heru Sulistyono

Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Nomor Urut Dua, Rama-Shinta Pada Debat Pertama Pilkada Tangsel 2024

Tangsel, tvrijakartanews - Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Tangerang Selatan (Tangsel) nomor urut 2, Ruhamaben-Shinta Wahyuni Chairuddin (Rama-Shinta), memastikan dalam mengatasi masalah polusi udara di Tangsel, perlu dilakukan pembenahan soal kemacetan dan memperluas ruang terbuka hijau (RTH).

Hal itu disampaikan oleh Rama-Shinta dalam debat pertama Pilkada Tangsel 2024, yang digelar di Stasiun METRO TV, pada Selasa (12/11/2024).

Ruhamaben mengatakan, penyebab terjadinya polusi udara di Tangsel, tidak terlepas dari masalah kemacetan yang setiap hari terjadi, sehingga emisi yang ditimbulkan dari kuantitas kendaraan bertumpuk di jalan.

Kemudian, ia mengungkapkan, pembakaran sampah ilegal yang dilakukan oleh oknum warga juga memberikan kontribusi polusi udara yang begitu tinggi.

“Ke depan ini harus ditertibkan karena sudah ada aturan yang mengatur tidak boleh membakar sampah sembarangan,” terangnya.

Menurutnya, solusi untuk mengurangi pencemaran udara, ia bakal mengembangkan transportasi publik yang ramah lingkungan secara terpadu. Bahkan, kata dia, jika memungkinkan, ia juga akan membangun jalur Light Rail Transit (LRT) dari Jakarta menuju Rawa Buntu, Serpong sampai dengan Bandara Soekarno-Hatta.

“Sehingga akan mengurangi gas buang dan mengentaskan polusi udara,” terangnya.

Pada momen yang sama, Shinta mengatakan, pemerintah perlu melakukan komitmen dalam menjaga lingkungan yang bersih. Salah satunya adalah mengatur jarak antara kawasan industri dengan pemukiman penduduk.

“Kawasan industri harus memiliki jarak yang cukup aman sehingga emisinya tidak merusak atau membuat dampak terhadap kesehatan masyarakat,” ucapnya.

Kemudian, tambah Shinta, pemerintah juga perlu memperluas membangun RTH sebagai paru-paru kota.

“Jawabannya adalah membangun urban tree bagaimana kita mengadakan penghijauan di tengah kota tentunya ini menjadi solusi untuk menghadapi tingkat kerusakan polusi,” tutupnya.