Elektabilitasnya Unggul dari Ridwan Kamil Versi Survei SMRC, Pramono Optimis Menang Satu Putaran
Cerdas MemilihNewsHot
Redaktur: Heru Sulistyono

Calon gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung. (Foto: Chaerul Halim).

Jakarta, tvrijakartanews - Calon gubernur Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung optimistis bisa memenangkan pertarungan Pilkada Jakarta dalam satu putaran.

Pernyataan itu disampaikan Pramono dalam menanggapi hasil survei pilkada Jakarta yang dirilis Saiful Mujani Research Center (SMRC) pada Rabu (13/11/2024). Dalam hasil survei SMRC, elektabilitas Pramono mencapai 46 persen sehingga mampu melampaui Ridwan Kamil yang hanya memperoleh 39,37 persen.

"Ya kalau orang fight kan harus optimis. 0,1 (persen) aja fight, optimis. Apalagi sekarang kan beda banget," kata Pramono usai menghadiri diskusi "Gerakan Pemilih Cerdas Pilkada DKI Jakarta 2024" di Gedung Pertemuan Sasana Pakarti, Pancoran, Jakarta, Rabu.

"Apalagi kan SMRC sebagai salah satu lembaga survei yang sangat kredibel," tambah.

Meski begitu, Pramono menegaskan, ia akan tetap fight dan tidak akan mengubah gaya kampanyenya yang selama ini bisa mencapai 10 titik per hari.

"Walaupun saya belum baca datanya, tapi tentunya ini pasti sangat membuat saya pribadi, Bang Doel, makin bersemangat untuk fight dan bersosialisasi," tutur Pramono.

Sebagai informasi, Lembaga Survei SMRC merilis hasil survei pasangan calon gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta pada Rabu hari ini.

Berdasarkan hasil survei SMRC yang dilalukan pada 31 Oktober-9 November 2024, pasangan Pramono Anung-Rano Karno alias Bang Doel mendapat dukungan 46 persen. Sementara, Ridwan Kamil (RK)-Suswono 39,1 persen dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana Abyoto 5,1 persen. Kemudian responden yang belum menentukan pilihan sekitar 9,8 persen.

Manager Program SMRC Saiful Mujani menjelaskan, perbedaan elektabilitas Pramono-Rano dan RK-Suswono berubah signifikan secara statistik dalam rentang sekitar tiga minggu. Selisih dukungan antara pasangan Pramono-Rano dan pasangan RK-Suswono dalam survei terakhir sekitar 6,9 persen, naik signifikan secara statistik.

Kemudian, tingkat popularitas Pramono Anung yang 55 persen masih lebih rendah ketimbang popularitas Ridwan Kamil yang berada diangka 92 persen, yang sama-sama sebagai calon gubernur.

Namun, popularitas Rano Karno justru sangat tinggi bagi warga Jakarta, dengan memperoleh angka 93 persen. Kemudian di sisi kualitas, tingkat penerimaan terhadap Pramono Anung dan Rano Karno juga lebih positif ketimbang paslon lainnya di Pilkada Jakarta.

Di antara responden yang tahu paslon nomor urut 3, tingkat kesukaan terhadap Rano Karno mencapai 92 persen dan Pramono Anung sekitar 77 persen.

Tingkat penerimaan kedua tokoh itu lebih tinggi dibandingkan dengan tokoh atau calon-calon lainnya. Misalnya, Ridwan Kamil (74 persen), Suswono (61 persen), Dharma Pongrekun (57 persen), dan Kun Wardana (59 persen).

"Angka-angka hasil survei Ini menjelaskan mengapa pasangan Pramono-Rano sementara unggul secara signifikan untuk sementara ini," kata Saiful saat merilis hasil surveinya di Jakarta, Rabu (13/11/2024).

Adapun jumlah responden SMRC yang dipilih secara acak dari populasi pemilih Jakarta dalam survei ini adalah 1.210 orang. Margin of error 2,9 persen. Namun, perlu ada selisih suara minimal dua kali margin of error atau 5,8 persen untuk menunjukkan beda signifikan suara antar-pasangan calon.