Foto : Dokumentasi Istimewa. Situasi pemugutan suara untuk Pilkada 2024 di Lapas Perempuan Kelas IIA Tangerang
Tangerang, tvrijakartanews - Sebanyak 1.956 warga binaan pemasyarakatan (WBP) masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada 2024. Mereka terbagi dalam 7 tempat pemungutan suara (TPS) khusus di 5 lembaga pemasyarakatan yang berbeda.
Pada hari pemungutan suara yang digelar Rabu (27/11/2024) warga binaan pun tampak antusias menggunakan hak pilihnya. Seperti yang terlihat di Lapas Perempuan Kelas IIA Tangerang. Kurang lebih 76 WBP ikut mencoblos di TPS yang tersedia. Terdiri dari 51 Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan 25 Daftar Pemilih Tambahan (DPTb).
"Dari 51 DPT terdiri dari 50 warga binaan kami dan satu orang petugas. Sedangkan, untuk DPTb terdiri dari 12 petugas dan 13 warga binaan. Kami juga telah melaksanakan kegiatan sesuai dengan panduan dari KPU, dan kami tadi memulai kegiatan pada pukul 7.15 pagi," ujar Ketua TPS 902 Lapas Perempuan Kelas IIA Tangerang, Nuraini Prasetiawati.
Para warga binaan juga terlihat antusias untuk memberikan hak suaranya. Mereka sebelumnya telah diberikan informasi tentang calon-calon yang akan dipilih pada hari pemungutan suara.
"Mereka sangat antusias karena kegiatan yang ada di sini sama saja dengan di luar, di dalam lapas ini adalah miniatur kecil masyarakat di luar. Hak mereka masih sama dengan masyarakat di luar lapas," lanjutnya.
Sementara itu, Ketua Divisi Data dan Informasi KPU Kota Tangerang Mora Sonang Marpaung menuturkan ada tujuh TPS lokasi khusus yang disiapkan oleh KPU Kota Tangerang. Tujuh TPS itu akan ditempatkan di lima Lapas yang ada di Kota Tangerang, meliputi 3 TPS khusus di Lapas Pemuda kelas II A dengan 1.338 pemilih, 1 TPS khusus di Lapas kelas 1 Tangerang dengan 433 pemilih.
Kemudian Lapas Perempuan kelas IIA ada 1 TPS khusus dengan 51 pemilih, Lapas kelas IIA ada 1 TPS khusus dengan 86 pemilih, dan Lembaga Pembinaan Khusus Anak kelas 1 terdapat 1 TPS khusus dengan 48 pemilih.
"Ada tujuh TPS lokasi khusus di Lapas dengan jumlah mencapai 1.956 pemilih, tidak hanya warga binaan saja melainkan petugas Lapas," jelasnya.