
Presiden Prabowo Berhalangan Hadir ke Acara Hakordia 2024, Diwakili oleh Menko Polhukam Budi Gunawan. Foto : YouTube KPK
Jakarta, tvrijakartanews - Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) 2024 resmi dimulai di Gedung Juang Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin, 9 Desember 2024. Namun, acara tersebut berlangsung tanpa kehadiran Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto.
Berdasarkan pantauan dalam kanal YouTube KPK, acara Hakordia telah dimulai sejak pukul 08.00 WIB dibuka dengan berbagai pertunjukan seperti paduan suara dan tarian.
Kemudian dilanjutkan dengan sambutan Ketua KPK, Nawawi Pomolango. Meskipun Presiden Prabowo tidak hadir dalam acara tersebut, namun Prabowo diwakilkan oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Budi Gunawan.
Budi mewakili Prabowo menyampaikan sambutan sekaligus membuka rangkaian kegiatan Hakordia 2024. Hingga kini, acara Hakordia 2024 masih berlangsung.
Acara Hakordia 2024 juga dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi negara di antaranya, (Jaksa Agung) ST Burhanuddin, (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo, serta para pimpinan kementerian atau lembaga dan kepala daerah.
Selain itu, para pimpinan KPK dan anggota Dewas KPK terpilih untuk periode 2024–2029 juga hadir dalam acara ini.
Sebagai informasi, Hakordia 2024 akan berlangsung selama dua hari, dari Senin, 9 Desember hingga Selasa, 10 Desember 2024. Tahun ini, peringatan Hakordia 2024 mengusung tema "Teguhkan Komitmen Berantas Korupsi untuk Indonesia Maju".
Filosofi Tema Hakordia 2024
Melansir dari laman kpk.go id, tema tersebut memiliki makna mendalam sebagai pengingat pentingnya komitmen kolektif bangsa untuk memberantas korupsi. Berikut beberapa poin filosofi tema tersebut:
1. Sejalan dengan tema peringatan Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia 2024 "Nusantara Baru Indonesia Maju".
2. Frasa "Teguhkan Komitmen" mengandung makna penguatan komitmen seluruh elemen bangsa untuk melanjutkan pemberantasan korupsi.
3. Kata "Berantas" menyiratkan niat, kemauan, keberanian, tekad, dan daya juang kuat untuk memberantas korupsi di Indonesia.
4. Kata "Maju" bermakna semangat dan optimisme untuk terus berakselerasi ke depan mencapai tujuan pembangunan nasional.
5. Secara keseluruhan, tema ini mengandung filosofi bahwa Indonesia membutuhkan penguatan komitmen dari seluruh elemen bangsa untuk bersatu padu memberantas korupsi demi terwujudnya tujuan pembangunan nasional dengan memanfaatkan tiga momentum besar di Indonesia: pergantian kepemimpinan nasional; pembangunan Ibu Kota Baru Nusantara; dan menuju Indonesia Emas 2045.
Melalui tema ini, Hakordia 2024 diharapkan menjadi tonggak penguatan solidaritas nasional dalam perjuangan melawan korupsi, demi tercapainya Indonesia yang maju dan bebas dari praktik korupsi.

