Kemendukbangga/BKKBN Gandeng BGN Perkuat Pengelolaan Program MBG
NewsHot
Redaktur: Citra Sandy Anastasia

Mendukbangga/BKKBN Wihaji. (Humas Kemendukbangga/BKKBN)

Jakarta, tvrijakartanews - Kemendukbangga/BKKBN menggadeng Badan Gizi Nasional (BGN) untuk memperkuat pengelolaan program makan bergizi gratis (MBG) dalam rangka percepatan penurunan stunting dan pemenuhan gizi nasional.

"Tim Pendamping Keluarga nanti mendukung BGN untuk pendistribusian. Juga pendataan ibu hamil, ibu menyusui dan balita. Termasuk dukungan untuk edukasinya," kata Mendukbangga/BKKBN Wihaji dalam keteranganya di Jakarta, Senin (20/1/2025).

Menurut Menteri Wihaji, pihaknya berperan dalam penyediaan data. Khususnya data bumil, ibu menyusui dan balita penerima manfaat program MBG.

Sementara Kepala BGN, Dadan Hindayana, mengatakan kolaborasi yang dibangun bersama Kemendukbangga/BKKBN semata agar pelaksanaan MBG yang dilakukan BGN tepat sasaran, efektif dan tidak mubazir.

"Kami bekerjasama dalam hal pendataan, kemudian penyaluran, dan juga pembimbingan. Termasuk pengawasan agar kegiatan ini bisa dikerjakan bersama-sama sehingga lebih ringan," kata Dadan.

Sebagai informasi, Kemendukbangga/BKKBN memiliki Tim Pendamping Keluarga yang sejak 2021 bertugas melakukan pendampingan terhadap KRS. Jumlahnya mencapai 200.000 tim, beranggotakan 600.000 anggota. Tersebar di sekuruh Indonesia. Satu tim terdiri atas bidan, kader PKK dan kader KB.

Berdasarkan Basis Data Keluarga Kemendukbangga/BKKBN, yakni Pendataan Keluarga 2024 (PK-24), saat ini terdapat 42.990.996 keluarga sasaran atau keluarga dengan Pasangan Usia Subur/ibu

Hamil/ibu menyusui/memiliki balita, dari total 75.653.359 Keluarga yang terdata (86,1 persen). Juga teridentifikasi 8.682.170 KRS di mana 1.488.046 KRS terklasifikasi miskin.

Data juga menunjukkan ada 3.760.390 KRS tidak kemiliki jamban layak, 1.933.048 KRS tidak memiliki air minum utama yang layak, 4.366.443 KRS dengan PUS 4Terlalu (Terlalu muda hamil, Terlalu tua hamil, Terlalu dekat jarak kehamilan, Terlalu banyak anak) tidak menggunakan KB modern.