Menpora Dito Tutup Majelis Tilawah Al-Quran Antar Bangsa DMDI Ke-15
NewsHot
Redaktur: Heru Sulistyono

Menpora Dito Ariotedjo saat menutup Majelis Tilawah Al-Quran Antar Bangsa Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) ke-15. Foto M Julnis Firmansyah

Jakarta, tvrijakartanews - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo secara resmi menutup Majelis Tilawah Al-Quran Antar Bangsa Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) ke-15 yang berlangsung di Gedung Kemenpora, Jakarta Pusat, Jumat (21/3/2025) malam. Kompetisi ini diikuti oleh peserta dari lima negara dan menghadirkan para qori dan qoriah muda berbakat.

"Senang sekali kegiatan Majelis Tilawah Al-Quran Antar Bangsa DMDI ke-15 ini dapat terlaksana. Pesertanya dari lima negara dan semuanya adalah generasi muda yang sangat hebat. Apalagi dua hari ini Kemenpora berkesempatan mendengar lantunan Al-Quran yang sangat indah dari para peserta," ujar Dito.

Dito juga menekankan bahwa ajang ini menjadi bagian dari diplomasi antarnegara sekaligus mendorong penguatan wadah bagi para qori dan qoriah.

"Ini sekaligus bagaimana juga saya sampaikan gerakan diplomasi untuk menggerakkan wadah qori dan qoriah, dan juga perlombaan dari MTQ. Jadi saya apresiasi, terutama kepada Ketum DMDI Indonesia, Datuk Said Ali Idrus, dan semoga ini bisa selalu diselenggarakan setiap tahunnya," kata dia.

Lebih lanjut, Dito memastikan bahwa Kemenpora akan terus mendukung kegiatan serupa di masa depan, termasuk memperluas partisipasi dari lebih banyak negara.

"Ya pastinya kegiatan seperti ini, apalagi ini melibatkan negara-negara lain, pasti kami dukung. Kalau hari ini ada lima negara, semoga penyelenggaraan selanjutnya ada penambahan negara lagi dalam rangka memperkuat hubungan kita dengan negara tetangga," ungkapnya.

Juara MTQ dari Papua Barat

Sementara itu, Ketua Umum DMDI Indonesia yang juga Ketua Umum PP AMPG, Said Aldi Al Idrus, mengungkapkan kebanggaannya terhadap hasil kompetisi yang kembali dimenangkan oleh qori dari Indonesia.

"Ya Alhamdulillah pada malam hari ini selesai MTQ atar bangsa ke-15 Dunia Melayu Dunia Islam, Alhamdulillah pemenangnya tetap dari Indonesia dan ini dari Papua Barat. Mudah-mudahan saja pembinaan generasi qurani di Papua Barat makin baik dan kami juga berterima kasih ke DMDI dan PP AMPG yang mulai dari awal mendukung kegiatan ini," ujarnya.

Said juga mengapresiasi kolaborasi antara Dunia Melayu Dunia Islam dan PP AMPG yang mendukung penyelenggaraan kompetisi ini sejak awal, baik di Kemenpora maupun di Masjid Istiqlal. Menurutnya, acara ini diharapkan mampu melahirkan lebih banyak generasi muda yang memahami Al-Quran dengan lebih baik.

"Harapan kami nanti ada anak-anak muda yang memang memahami Al-Quran lebih baik hari ini dan akan datang, dan muncul generasi-generasi Qurani yang bisa membangun bangsa dan negara di negeri kita yang tercinta ini," kata Said

Terkait target keikutsertaan negara lain, Sutan menyebut bahwa pada awalnya ada 12 negara yang berencana ikut serta, namun beberapa di antaranya tidak memenuhi persyaratan usia.

"Ya, sebenarnya yang mau datang kemarin itu ada 12 negara. Dan waktu pendaftaran akhir dikena umurnya itu kurang. Jadi dia kan kita minimal umurnya 18 tahun, yang dikirim 16 tahun maka tidak masuk dia di dalam kategori itu. Jadi insyaAllah tahun depan itu kita targetkan itu 15 negara," jelasnya.

Lebih lanjut, Said menyebut bahwa Indonesia masih menjadi tuan rumah untuk tahun depan karena dinilai mampu memberikan pelayanan yang baik bagi peserta dan penyelenggara.

"Iya, jadi harapan kawan-kawan dari semua negara Dunia Melayu-Dunia Islam Indonesia tetap menjadi tuan rumah. Karena sejak kita menjadi tuan rumah, pelayanan dan seluruh segala sesuatunya tentang kepentingan MTK ini bisa diselesaikan dengan baik. Karena kerjasama Dunia Melayu-Dunia Islam dan PPMPG benar-benar solid di dalam dan kuat di luar," ujarnya.

Daftar Juara MTQ Antarbangsa ke-15 DMDI:

Kategori Qori

1. Muhammad Fauji Rahman - Papua Barat

2. Mohamad Zakiuddin Bin Hanafi - Johor

3. Muhammad Saaddrudin Syahmi - Singapura

4. Nasoikhul Ibad - Jawa Timur

5. Ahmad Nabil Mubarak - Daerah Istimewa Yogyakarta

6. Moh. Sahran Bin Dato Hj. Termizi - Perak

Kategori Qori'ah

1. Nurul Hidayati - NTB

2. Annisa'ul Milikhah - Sumatera Barat

3. Muzayatul Millah Said - Papua Barat

4. Nafisatul Millah - DKI Jakarta

5. Marzian Binti Mohd Deli - Kedah

6. Narazlina Binti Ibrahim - Selangor

Dengan suksesnya penyelenggaraan Majelis Tilawah Al-Quran Antar Bangsa DMDI ke-15 ini, Indonesia semakin mengukuhkan posisinya sebagai pusat pengembangan tilawah Al-Quran di kawasan Melayu-Islam. Harapannya, ajang ini dapat terus berlanjut dan semakin banyak negara yang berpartisipasi di tahun-tahun mendatang.