Komisi V DPR RI Soroti Dampak Ekonomi dari Mudik Gratis Partai Golkar
NewsHot
Redaktur: Heru Sulistyono

Partai Golkar saat menggelar acara mudik gratis Lebaran 2025. Foto M Julnis Firmansyah

Jakarta, tvrijakartanews - Partai Golkar kembali menggelar program mudik gratis bagi masyarakat yang hendak merayakan Lebaran di kampung halaman. Sebanyak 1.000 pemudik diberangkatkan menggunakan 20 bus dengan berbagai tujuan di Pulau Jawa.

Penanggung jawab program sekaligus Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Ridwan Bae, menuturkan bahwa program ini merupakan upaya Golkar dalam membantu masyarakat, khususnya kalangan ekonomi menengah ke bawah.

“Pemudik itu kan pasti membawa uang, dan kembali ke sana pasti belanja di sana. Oke, pasti akan terjadi perputaran di daerah,” ujar Ridwan saat pelepasan peserta mudik gratis di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Rabu (26/3/2025).

Ridwan menjelaskan, selain memberikan kemudahan transportasi, mudik juga memiliki dampak positif bagi perekonomian daerah. Menurutnya, uang yang dibawa pemudik akan terserap di kampung halaman mereka, sehingga turut mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.

“Yang enaknya itu, uang itu akan tinggal di daerah di situ sendiri. Jadi aspek pertumbuhan ekonomi pasti akan terjadi,” katanya.

Dalam kesempatan yang sama, Ridwan menanggapi prediksi pemerintah yang menyebutkan adanya potensi penurunan jumlah pemudik tahun ini. Menurutnya, ada dua faktor yang mungkin mempengaruhi tren tersebut.

“Hal pertama, pemikiran kita sudah ada kemampuan pemerintah dalam mengelola pemudik kita. Karena tentu kan jalan kita sudah banyak terbangun, kemudian alternatif-alternatif jalan itu sudah banyak pilihan. Kapal ada, penerbangan udara ada, jalan raya ada, tol ada,” jelasnya.

Faktor kedua, lanjut Ridwan, adalah kemungkinan berkurangnya minat masyarakat untuk mudik. “Mungkin kurangnya (jumlah pemudik) sekarang ini ya mungkin ada kurang berminat,” imbuhnya.

Terkait kesiapan infrastruktur, Ridwan menyebut bahwa tren kecelakaan dalam arus mudik terus menurun dari tahun ke tahun. Meski demikian, ia mengakui bahwa ada sedikit kegelisahan terkait anggaran rekonstruksi jalan yang dapat memengaruhi kesiapan jalur mudik.

“Bahwa ada sedikit kegelisahan kami dari Komisi V memang ada. Karena terjadi rekonstruksi anggaran ini kan sejumlah ruas-ruas juga mesti diatur kembali. Takutnya kita reservasi jalan itu tidak teratasi dengan baik,” ujarnya.

Namun, Ridwan memastikan bahwa secara keseluruhan kondisi mudik Lebaran tahun ini akan berjalan lancar. “Tetapi kalau kita lihat, warnanya, suasananya tenang-tenang saja. Maka berarti insyaAllah tidak terjadi apa-apa,” katanya.

Selain menyediakan transportasi, Partai Golkar juga membagikan paket sembako kepada para pemudik. Paket tersebut berisi beras, minyak, gula pasir, teh celup, biskuit Roma Kelapa, susu kental manis, teh pucuk, Indomie, dan Biskuat.

Untuk pemudik anak-anak, panitia menyediakan paket makanan ringan seperti Pop Mie, Teh Botol, Chitato, Wafello, Oreo, dan susu Ultra. Selain itu, setiap peserta mudik juga menerima uang saku sebesar Rp 100.000.

Pelaksanaan program mudik gratis ini mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk paguyuban perantau, staf Fraksi Partai Golkar DPR RI, serta tenaga ahli fraksi dan anggota.

Dengan program ini, Golkar berharap dapat membantu masyarakat pulang ke kampung halaman dengan aman dan nyaman. “Yang paling penting bahwa kita harap masyarakat Indonesia bahagia menghadapi Lebaran tahun ini,” tutup Ridwan.