Dua Hari Jelang Lebaran, Bandara Soekarno Hatta Masih Padat Penumpang
NewsHot
Redaktur: Heru Sulistyono

Foto : Dokumentasi Isty/TVRI. Kondisi di Terminal 1B Bandara Soekarno Hatta masih padat pada Sabtu (29/3/2025).

Tangerang, tvrijakartanews - Memasuki hari ke 28 Ramadhan 1446 H, Bandara Soekarno Hatta masih dipadati calon penumpang yang hendak mudik ataupun berlibur. Sebanyak 162.381 penumpang diproyeksikan melintas di Bandara Soekarno Hatta pada Sabtu (29/3/2025). Hal ini pun sudah diprediksi sebelumnya, bahwa pergerakan penumpang akan tetap tinggi hingga sehari menjelang lebaran.

Asst. Deputy Communication and Legal Bandara Soekarno Hatta, M. Holik Muwardi mengatakan bahwa ada penurunan jumlah penumpang setelah puncak arus mudik terjadi. Meski demikian, sebaran pergerakan penumpang di tahun ini bisa dikatakan merata karena tidak menumpuk di satu hari

"Hari ini masih cukup ramai dan didominasi oleh penumpang yang berangkat sebanyak 92.641 penumpang, sisanya yang datang. Pergerakan pesawat juga masih tinggi sebanyak 1.082 penerbangan," ujarnya.

Holik melanjutkan bahwa pihaknya juga telah mempersiapkan berbagai langkah untuk menghadapi lonjakan pergerakan penumpang dan pesawat selama Angkutan Lebaran tahun ini. Termasuk kesiapan runway, aviobridge, dan parking stand. Selain itu, telah dilakukan penguatan operasional melalui uji beban (test on load) genset guna memastikan keandalan suplai listrik selama periode ini.

“Kami telah berkoordinasi dengan maskapai, ground handling, serta otoritas terkait untuk mengoptimalkan pengaturan arus penumpang dan fasilitas terminal guna menghindari kepadatan serta memastikan pengalaman perjalanan yang nyaman bagi pengguna jasa bandara,” jelasnya.

Secara keseluruhan, pergerakan penumpang selama 22 hari diprediksi mencapai 3,6 juta penumpang, meningkat 7,93 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2024. Lonjakan pergerakan penumpang terjadi baik di rute domestik maupun internasional. Pergerakan penumpang domestik diperkirakan naik sebesar 7,33 persen, sementara pergerakan penumpang internasional mengalami kenaikan lebih tinggi, yakni 9,50 persen.