
Arus di Jalan Nagrek selepas Polsek Nagrek. Foto : Frandes M Sitepu
Nagreg, tvrijakartanews – Jalur Nagreg kembali menjadi salah satu titik krusial dalam arus mudik Idul Fitri 1446 H. Berdasarkan laporan terbaru pada hari kedua Idul Fitri 1446H (H2), Selasa, 1 April 2025 pukul 17.00 WIB, volume kendaraan yang melintas di jalur ini mengalami peningkatan signifikan, terutama kendaraan dari arah Bandung menuju Garut dan Tasikmalaya.
Dari pantauan di lapangan, arus lalu lintas di Nagreg mulai padat sejak siang hari. Ribuan kendaraan terus mengalir, menyebabkan antrean panjang di beberapa titik, terutama di kawasan pasar tumpah dan persimpangan menuju jalur selatan. Meski lalu lintas masih dapat bergerak, kecepatan kendaraan menurun drastis di titik-titik tertentu akibat kepadatan dan aktivitas warga di sekitar jalur.
Menurut data dari Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung, jumlah kendaraan yang melintas dari Bandung ke arah Garut dan Tasikmalaya mengalami lonjakan cukup besar. Jumlah kendaraan yang melintasi jalur Nagreg per pukul 17.00 pada H2 dari arah Bandung sejumlah 46. 483 dan dari arah Garut/Tasik 98.170. Adapun jumlah perjalanan secara keseluruhan selama arus mudik di jalur Nagreg sampai dengan H2 pukul 17.00 ini adalah 1.220.594 kendaraan dan didominasi kendaraan roda dua.
Selain itu data yang terhimpun juga menunjukan bahwa lalu lintas pada H2 ini lebih tinggi dibanding kemarin saat hari H (H1) Idul Fitri.
Dengan kondisi lalu lintas yang masih padat, pemudik disarankan mempertimbangkan jalur alternatif atau berangkat lebih awal untuk menghindari puncak kepadatan. Pihak kepolisian dan Dinas Perhubungan akan terus memantau dan menginformasikan perkembangan arus mudik secara berkala.
Tetap patuhi aturan lalu lintas dan utamakan keselamatan agar perjalanan menuju kampung halaman berjalan lancar dan selamat.