
Kebun Raya Bogor Diserbu Wisatawan di Libur Lebaran, Pengelola: Okupansi Naik 3 Kali Lipat / Foto: Dimas Yuga Pratama
Bogor, tvrijakartanews - Tingkat kunjungan wisatawan yang datang ke Kebun Raya Bogor (KRB) terus meningkat pada momen libur panjang lebaran 2025.
Pengelola Kebun Raya Bogor, mencatat terjadi peningkatan jumlah wisatawan selama momen libur Lebaran yang mencapai rata rata 7.000 pengunjung perhari.
General Corporate Communication PT Mitra Natura Raya (PT MNR) selaku pengelola Kebun Raya, Zaenal Arifin mengatakan, jumlah pengunjung Kebun Raya Bogor di momen libur Lebaran 2025 terjadi peningkatan hingga 3 kali lipat.
"Pada hari Senin (31 Maret 2025) dan Selasa (1 April 2025) jumlah pengunjungnya mencapai 2-3 ribu orang per hari," katanya kepada tvrijakartanews.com, Sabtu, 5 April 2024.
Sedangkan, sejak Rabu, 2 April 2024 tingkat kunjungan wisatawan meningkat hingga 7.000 orang.
Zaenal memprediksi, jumlah pengunjung akan terus bertambah hingga akhir pekan sekira tanggal 3 hingga 6 April 2025.
"Tapi kalau dilihat dari antusiasme traffic nya pengunjung, mudah mudahan bisa lebih, karena kita memprediksikan pengunjung meningkat di weekend ini," ujarnya.
"Sedangkan pada hari Sabtu ini dan Minggu (6 April 2024) nanti, jumlah pengunjung diprediksi mencapai 20 ribu orang per hari," sambungnya.
Mengantisipasi hal tersebut, pihaknya akan menambah loket tiket yang awalnya hanya 2 loket menjadi 10 loket. Pihak Kebun Raya Bogor juga sudah membuka akses masuk baru yakni Pintu 4 atau disebrang RS PMI Bogor untuk mengurai penumpukan antrean pengunjung dipintu 1 atau pintu utama Kebun Raya Bogor.
"Harapannya bisa mengurai dan menambah peningkatan kualitas pelayanan kepada publik. Jadi bagi pejalan kaki, itu bisa melalui pintu 3, underpass IPB masuk, bisa langsung menembus ke taman Astrid," jelasnya.
Zaenal juga memastikan, dengan dibukanya loket tersebut dirasa efektif untuk mengurai penumpukan pengunjung di pintu loket lainnya.
Sementara, terkait keamanan jika nantinya terjadi hujan, pihaknya juga memastikan hal tersebut sudah disiapkan dengan skema evakuasi para pengunjung oleh para petugas yang ada.
"Mudah mudahan tidak terjadi hujan, kita selalu berdoa dan yang terpenting kita selalu menyiapkan antisipasi apabila terjadi hujan, kita antisipasi, kita evakuasi kita arahkan ke tempat tempat yang aman, agar mereka juga nyaman di dalam kebun raya, tidak berlindung dibawah pohon besar. Itu yang paling penting, dan tetap menjaga kebersihan kebun raya," tegasnya.
Selain itu, pihak KRB sendiri juga sudah bekerja sama dengan sejumlah pihak termasuk Kepolisian dan Dinas Perhubungan (Dishub) terkait kantong parkir bagi pengunjung yang membawa kendaraan pribadi.
"Kantong parkir kita terbatas ya didalam, tapi kita sudah berkoordinasi dengan pihak pihak terkait termasuk dengan kepolisian untuk roda 4 bisa parkir diarea Kebun Raya, kalau dipintu 3 itu dengan Siloam, kalau di dekat pintu 1 itu dengan BTM," pungkasnya.
"Jadi mereka sudah menyiapkan kantong parkir kantong parkir, hanya tinggal jalan sedikit ke gatenya," lanjutnya.

