
Ilustrasi Rupiah (freepik)
Jakarta, tvrijakartanews - Nilai tukar rupiah melemah terhadap terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada transaksi antarbank pada Rabu pagi. Pelemahan rupiah disebabkan dolar AS mengalami penguatan.
Sebagaimana dikutip pada data Bloomberg, Rabu (3/1/2023), rupiah terpantau melemah 71 poin atau 0,46 persen ke posisi Rp15.470 per USD.
Sedangkan data Yahoo Finance, rupiah berada di posisi Rp15.519 per USD. Rupiah melemah lebih dalam 55 poin atau 0,35 persen dibandingkan penutupan perdagangan kemarin yang berada di level Rp15.464 per USD.
Pada hari ini diperkirakan rupiah akan bergerak pada level Rp15.464 hingga Rp15.504 per USD.
Dikutip Melansir Channel News Asia, dolar AS terpantau menguat terhadap beberapa mata uang utama dunia. Penguatan dolar AS didukung oleh beberapa faktor, termasuk kenaikan imbal hasil obligasi AS dan perubahan sentimen risiko yang membebani Wall Street.
Indeks dolar naik mendekati puncak dua minggu dan terakhir di 102,15 setelah melonjak 0,86 persen pada hari Selasa, yang menandai kinerja harian terbaik sejak Maret 2023.
Peningkatan greenback didukung oleh rebound imbal hasil Treasury AS, yang membuat imbal hasil acuan 10-tahun mencapai level tertinggi lebih dari dua minggu di sesi sebelumnya. (Yohanes Abimanyu)