Komisi VII DPR RI Dorong BSN Perkuat Struktur dan Anggaran
NewsHot
Redaktur: Heru Sulistyono

Ketua Komisi VII DPR RI dari Fraksi PAN, Saleh Partaonan Daulay Saat Ditemui Dalam Kunjungan Spesifik ke Laboratorium SNSU BSN di Kawasan Puspiptek, Serpong, Tangsel

Tangsel, tvrijakartanews - Komisi VII DPR RI mendorong Badan Standardisasi Nasional (BSN), untuk memperkuat struktur organisasi dan anggaran guna meningkatkan kualitas pelayanan dan pengawasan produk di Indonesia.

Ketua Komisi VII DPR RI dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Saleh Partaonan Daulay saat ditemui usai kunjungan spesifik ke laboratorium Standar Nasional Satuan Ukuran (SNSU) BSN di kawasan Puspiptek, Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengatakan, BSN memiliki peran strategis dalam memastikan kualitas produk yang beredar di masyarakat.

Namun menurutnya, lembaga ini masih memiliki keterbatasan dalam hal sumber daya manusia, alat, dan jaringan.

"BSN memiliki keterbatasan, tetapi kita tidak mau BSN ini ditinggalkan. Kita berharap BSN ini harus dihormati, punya daya dorong yang kuat, dan tentu harus benar-benar memiliki daya tarung yang tidak kalah dengan lembaga-lembaga yang sama di luar negeri," kata Saleh, Jumat (4/7/2025).

Saleh juga meminta BSN untuk melakukan evaluasi dan pengawasan terhadap mitra kerjanya, sehingga mereka dapat bekerja sama dengan baik dan meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan.

“Sehingga mitra-mitra kerjanya itu tidak meninggalkan mereka. Atau mitra-mitra kerja itu bisa berkolaborasi,” tuturnya.

Dari hasil rapat dengar pendapat bersama BSN, Saleh mendengar dari laporan yang disampaikan ke Komisi VII DPR RI, ada beberapa mitra yang bisa menghasilkan keuntungan lebih dari Rp1-2 triliun per tahun.

“Kalau tadi saya dengar, BSN hanya dapat sekitar Rp12 miliar per tahun, itu kan sangat kecil sekali. Dengan begitu pentingnya lembaga ini, kita menginginkan agar itu nanti bisa lebih bertambah besar lagi, sehingga dengan adanya penambahan penghasilan dari BNPB ini, maka mereka juga bisa berbuat lebih banyak,” bebernya.

Oleh karenanya, ia menghendaki BSN juga mampu mendapatkan penghasilan tambahan lebih dari yang ada saat ini.

Selain itu, Komisi VII DPR RI juga mendorong pemerintah untuk meningkatkan anggaran BSN, sehingga lembaga ini dapat membeli alat-alat yang modern dan meningkatkan kesejahteraan pegawainya.

"Anggaran BSN harus ditingkatkan, sehingga mereka dapat melakukan tugasnya dengan baik dan meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan," ucapnya.

Dengan demikian, Saleh berharap BSN dapat menjadi lembaga yang kuat dan disegani oleh mitra kerjanya, sehingga dapat meningkatkan kualitas produk yang beredar di masyarakat Indonesia.