Turap Longsor di Puri Pamulang, Tujuh KK di Jalan Lele IV Bambu Apus Turut Terdampak
NewsHot
Redaktur: Heru Sulistyono

Turap Dengan Ketinggian 10x40 Meter Yang Berdiri di Atas Perumahan Puri Pamulang Roboh

Tangsel, tvrijakartanews - Turap setinggi 10x40 meter yang berdiri di atas perumahan Puri Pamulang longsor, juga menyebabkan tujuh kepala keluarga (KK) di Jalan Lele IV Kelurahan Bambu Apus, Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), terdampak.

Uus Supratman (38), salah satu korban yang rumahnya menempel dengan turap mengatakan, dampak yang ia alami, sebagian halaman rumahnya ikut roboh bersama material tanah ke bawah perumahan.

“Saat hujan deras, tiba-tiba turap roboh kayak gempa dan menimbulkan suara keras,” katanya, Senin (7/7/2025).

Ia menjelaskan, meskipun tidak mengalami kerusakan parah pada tujuh rumah yang terdampak, namun satu di antaranya nyaris  ambruk.

“Salah satu rumah mengalami kerusakan pada pintu karena temboknya turut retak,” terangnya.

Ia juga mengatakan bahwa turap yang longsor belum pernah dilakukan perbaikan dan perawatan selama bertahun-tahun, meskipun kontur tanah pada turap sudah mulai bergeser.

Bahkan, Uus berujar, sebelumnya pernah terjadi longsor, namun posisinya berada di belakang lokasi kejadian saat ini.

“Dulu pernah longsor, tapi tidak separah kayak sekarang ini,” ucapnya.

Saat ini, ia bersama korban lainnya yang tinggal di area turap longsor telah mengungsi sementara ke tempat yang lebih aman.

“Kami sekeluarga mengungsi dulu takut ada longsor susulan,” ungkapnya.

Sementara ini, petugas dari Polsek Pamulang, termasuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tangsel, telah turun ke lokasi untuk melakukan penanganan awal guna memastikan keselamatan warga sekitar.

Cuaca yang tidak menentu dan curah hujan tinggi belakangan ini diduga menjadi faktor pemicu terjadinya pergerakan tanah di wilayah tersebut.

Masyarakat diimbau untuk tetap waspada, khususnya bagi yang tinggal di daerah dengan kontur tanah curam atau rawan longsor.