Wapres Gibran Pastikan Sekolah Rakyat dan Koperasi Merah Putih Diluncurkan Akhir Bulan Ini
NewsHot
Redaktur: Heru Sulistyono

Wapres Gibran Rakabuming Raka saat meresmikan Gedung Mitra Senkom Mitra Polri, Kamis (17/7/2025). Foto Sekretariat Wapres

Jakarta, tvrijakartanews - Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mengungkapkan bahwa Presiden Joko Widodo akan segera meluncurkan sejumlah program prioritas baru pada akhir Juli 2025. Program-program tersebut di antaranya adalah Sekolah Rakyat, Koperasi Merah Putih, dan Sekolah Garuda yang ditujukan untuk siswa-siswa berprestasi.

Hal ini disampaikan Gibran saat memberikan sambutan dalam peresmian Gedung Mitra Senkom, Kamis (17/7/2025). Menurutnya, program-program baru ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memperkuat pendidikan dan kemandirian ekonomi masyarakat.

"Di akhir bulan ini, Bapak, Ibu, ini Pak Presiden juga akan segera meluncurkan program-program baru. Koperasi Merah Putih, Sekolah Rakyat. Beritanya sudah di mana-mana untuk Sekolah Rakyat," kata Gibran.

Ia menambahkan, Sekolah Garuda juga tengah disiapkan untuk mendukung pengembangan potensi atlet dan pelajar berprestasi, khususnya di bidang olahraga. Program ini sekaligus menanggapi aspirasi dari Senkom yang terlibat dalam pembinaan atlet sepak bola.

"Karena tadi Pak Ketua Senkom memaparkan masalah ini ya, Pak ya, pembinaan untuk atlet sepak bola, ya nanti Pak Presiden juga ada program yaitu Sekolah Unggulan, Sekolah Garuda. Jadi tenang saja, Pak, untuk yang berprestasi akan tetap kami rangkul," ujarnya.

Selain bidang pendidikan, Gibran juga menyoroti keberlanjutan bantuan sosial seperti Bantuan Subsidi Upah (BSU) yang telah dicairkan di sejumlah titik. Ia sempat meninjau langsung proses pencairan tersebut di Fatmawati sebelum menghadiri acara Senkom.

"Tadi sebelum saya menuju ke markasnya Senkom ini, saya mampir dulu ke Fatmawati. Di sana ada ini, mungkin dari Bapak-bapak, Ibu-ibu ada yang menerima juga. Itu pencairan bansos BSU, bantuan subsidi upah," tuturnya.

Menurut Gibran, seluruh program tersebut merupakan bagian dari prioritas Presiden Jokowi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama menjelang akhir masa jabatan. Ia juga menyinggung beberapa pencapaian lain dari lawatan luar negeri presiden yang membawa hasil positif.

"Baru saja kemarin sore Bapak Presiden kembali ke tanah air. Alhamdulillah beliau membawa banyak kabar baik dan capaian-capaian setelah lawatannya ke luar negeri," kata dia.

Gibran menyebut, beberapa pencapaian tersebut antara lain rencana pembangunan Kampung Haji, komitmen investasi asing, penurunan tarif impor Amerika Serikat dari 32 persen menjadi 19 persen, serta tercapainya kesepakatan kerja sama dengan Uni Eropa setelah negosiasi 10 tahun.

"Dan yang paling kemarin paling ditunggu-tunggu itu adalah ini. Tarif impor Amerika Serikat yang kemarin setelah negosiasi turun dari 32 ke 19 persen," ujarnya.

Ia menutup pidato dengan harapan agar semua program dapat berjalan lancar dan membawa manfaat nyata. Gibran juga mengajak seluruh masyarakat mendoakan kesehatan Presiden dalam menjalankan tugas-tugasnya.

"Jadi kita doakan sama-sama, Bapak, Ibu, semoga Bapak Presiden sehat selalu, panjang umur, dan diberikan kelancaran dalam menjalankan tugas-tugasnya," pungkas Gibran.