Bakal Rayakan Harlah Ke-27, Muhaimin Sebut PKB Partai Gen Z yang Kolaboratif dan Inovatif
NewsHot
Redaktur: Heru Sulistyono

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin saat memberikan arahan Bimtek kepada ratusan anggota legislatif dan eksekutif PKB. Foto M Julnis Firmansyah

Jakarta, tvrijakartanews – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar menyebut partainya sebagai partai yang berjiwa muda dan relevan dengan generasi zaman sekarang. Hal itu ia sampaikan usai memimpin kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi anggota legislatif dan eksekutif PKB di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Selasa (22/7/2025) malam.

Menurut Muhaimin, usia partai yang telah mencapai 27 tahun justru menjadikan PKB semakin matang sekaligus terbuka untuk beradaptasi dengan perubahan. Salah satu bentuk nyata dari adaptasi itu adalah dengan memberi ruang luas bagi para pemuda dan pelaku perubahan untuk terlibat aktif dalam tubuh partai.

“Saya dan teman-teman PKB berterima kasih. Di belakang saya ini, anak-anak muda para champion istilahnya, rising changemaker, pembawa kebaikan dan perubahan,” ujar Muhaimin dikutip Rabu (23/7/2025) pagi.

(Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. Foto M Julnis Firmansyah)

Ia menyoroti sejumlah anak muda inspiratif yang hadir dalam forum tersebut. Mulai dari pegiat lingkungan, penggerak sekolah adat, pelaku industri kreatif hingga praktisi teknologi kecerdasan buatan (AI).

“Yang sekolah adat ada Deli dan Chelsea dari Kalimantan Barat. Mereka delapan jam dari Pontianak, masih jauh, ke sini baru. Kita terima kasih sudah memberikan inspirasi kepada semua legislatif, semua bupati, semua eksekutif PKB untuk peduli kepada adat yang harus terjaga dan tumbuh kembangkan,” ungkap Muhaimin.

Dalam forum tersebut, Muhaimin juga menyampaikan komitmen PKB untuk mendukung talenta-talenta muda, termasuk dalam bidang lingkungan dan pendidikan adat. Ia menegaskan bahwa PKB akan membangun sekolah adat dan mendukung upaya penghijauan Gunung Rinjani.

“Kita akan terus memberi ruang dan kesempatan serta kerja bareng kepada pemuda-pemuda yang bisa menjadi talenta dan solusi kepada masyarakat, bangsa, kehidupan, alam, dan teknologi,” ujar dia.

Wakil Ketua Harian DPP PKB Riezal Ilham menambahkan bahwa selama ini partai politik sering kali dianggap jauh dari anak muda. Namun PKB berupaya membalik stigma tersebut dengan membuka ruang partisipasi yang inklusif.

“Partai politik ini sering kali dijauhi sama generasi muda. Tapi hari ini, PKB memberikan ruang. Mulai dari masuknya generasi muda sebagai bagian struktur DPP PKB,” kata Riezal.

Ia bahkan menyebut PKB sebagai partai yang secara lahir dan semangat sejalan dengan Gen Z.

“PKB itu partai Gen Z. Kita lahir tanggal 23 Juli 1998. Maka kita harus menjadi partai yang kolaboratif, inovatif, adaptif, dan bergerak cepat, layaknya Gen Z,” ucapnya.

PKB, lanjut Riezal, kini aktif berkolaborasi dengan berbagai komunitas dan pelaku muda yang berdampak di masyarakat. Sebanyak 20 penggerak muda telah diperkenalkan melalui akun resmi DPP PKB sebagai bagian dari inisiatif ini.

Muhaimin menegaskan bahwa langkah PKB membuka diri terhadap kolaborasi lintas sektor dan generasi bukan sekadar seremoni, melainkan bagian dari strategi jangka panjang menuju Pemilu 2029.