BPBD DKI Sebut 12 RT Terendam Banjir di Jakarta , Akibat Air Kiriman dari Bogor
NewsHot
Redaktur: Heru Sulistyono

Suasana Warga dan pemukiman Banjir di Jakarta ( Foto : Rachmat Wijaya)

Jakarta, tvrijakartanews - Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD ) Provinsi DKI Jakarta menyebutkan, bahwa sebanyak 12 RT di wilayah Jakarta Terendam Banjir. Pasalnya banjir ini disebabkan air kiriman dari wilayah Bogor, yang terdeteksi dari kenaikan debit air di Bendung Katulampa.

"Kenaikan Bendung Katulampa Waspada/Siaga 3 pada Hari Senin (04/08) Pukul 16.30 WIB, serta menyebabkan terjadinya beberapa genangan di wilayah DKI Jakarta,"kata Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD DKI, Mohammad Yohan keterangan resmi nya di Jakarta, Selasa ( 5/8/2025).

Yohan mengungkapkan, naiknya debit air di katulampa, Bogor ini membuat kali ciliwung meluap sehingga pemukiman warga di Jakarta terendam Banjir, terutama wilayah Jakarta Timur dengan ketinggian hingga 60 Centimeter.

"Dari 12RT,  wilayah yang terendam 4 RT di Wilayah Kampung Melayu dengan ketinggian air 35 Centimeter, 3 Rt di Wilayah Cawang dengan tinggi air 30 Centimeter dan Terakhir di Cililitan dengan tinggi air hingga 60 Centimeter,"ungkapnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan pihaknya telah berupaya melakukan Penyedotan genangan dan meyiapkan pompa pompa air berfungsi dengan baik. Hal ini dilakukan agar genangan air tersebut dapat segera surut dengan waktu singkat.

"Bersama dengan para lurah dan camat setempat serta menyiapkan kebutuhan dasar bagi penyintas. Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat,"tutupnya.

BPBD DKI mengingatkan kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan. Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112. Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam non-stop.