
Gubernur Banten Andra Soni Saat Menerima Kunjungan Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia (Bapomi) Provinsi Banten
Serang, tvrijakartanews - Gubernur Andra Soni berencana menghidupkan kembali Pekan Olahraga Mahasiswa (POM) di Provinsi Banten. Ajang olahraga tahunan antar mahasiswa berbagai universitas ini sempat vakum karena pandemi.
Rencana ini diungkapkan gubernur saat menerima kunjungan Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia (Bapomi) Provinsi Banten dengan membahas persiapan pemberangkatan kontingen untuk mengikuti Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNas) XIX yang akan digelar di Jawa Tengah pada 19-27 September 2025.
"Terima kasih atas kunjungan dan silaturahmi Bapomi Banten, saya harap kontingen Banten dapat memberikan penampilan terbaik dan meraih prestasi," kata Andra Soni, Rabu 17 September 2025.
Andra Soni menuturkan bahwa salah satu indikator daya saing suatu daerah dapat dilihat dari prestasi di bidang olahraga. Pembinaan dan pengembangan olahraga juga masuk dalam Asta Cita Presiden Prabowo Subianto terkait dengan memperkuat prestasi olahraga.
"Peningkatan prestasi juga dapat dilakukan dengan mengoptimalkan pembinaan. Saya mendukung POM Daerah untuk kembali dihidupkan," tuturnya.
Bukti dukungan Pemprov Banten pada bidang olahraga ini katanya dengan mengajukan sebagai calon tuan rumah PON XXIII tahun 2032 mendatang. Diharapkan hal tersebut mendapatkan dukungan dari seluruh masyarakat.
"Sebelum itu, diharapkan kita juga dapat menggelar event-event olahraga nasional lainnya," jelasnya.
Sementara, Ketua Bapomi Provinsi Banten Agus Sjafari mengatakan jumlah atlet yang akan mengikuti POMNas XIX sebanyak 51 atlet dari 11 cabang olahraga. Mereka adalah atlet mahasiswa terbaik dari perguruan tinggi di kabupaten kota di Banten.
"Rencana yang akan berangkat 51 atlet dari 17 perguruan yang berada di Provinsi Banten," ujarnya.
Agus berharap gubernur berkenan untuk melepas kontingen Provinsi Banten saat akan berangkat ke Jawa Tengah. Kehadiran gubernur bisa memberikan semangat dalam berkompetisi dan menjunjung tinggi sportivitas.
"Kami harap Pak Gubernur dapat melepas kontingen di tanggal 18 September 2025," jelasnya.