PT ASDP Merak Bakal Pisahkan Jalur Kendaraan saat Nataru
NewsHot
Redaktur: Heru Sulistyono

General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak, Syamsudin

Cilegon, tvrijakartanews - Pengelola jasa angkutan penyeberangan PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak bakal menerapkan sistem pemisahan jalur kendaraan sepeda motor di area dermaga reguler.

Hal itu diungkapkan General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak, Syamsudin bahwa, pemisahan jalur ini dilakukan dengan membagi kendaraan menjadi tiga lajur khusus yaitu, lajur paling kiri untuk kendaraan roda dua, lajur tengah untuk kendaraan kecil atau pribadi dan lajur paling kanan untuk kendaraan bus dan kendaraan truk ekspedisi atau truk angkutan saat angkutan Natal dan Tahun Baru 2026 (Nataru).

"Saat Nataru kita akan lakukan pemisahan jalur yang dilakukan dengan membagi kendaraan menjadi tiga lajur khusus yaitu, lajur paling kiri untuk kendaraan roda dua, lajur tengah untuk kendaraan kecil atau pribadi dan lajur paling kanan untuk kendaraan bus dan kendaraan truk ekspedisi atau truk angkutan saat angkutan," ungkapnya, Senin 29 September 2025.

Syamsudin menyatakan, hal itu dilakukan untuk meningkatkan faktor keselamatan dan juga kelancaran pada arus kendaraan yang akan masuk ke dalam kapal di dermaga reguler, karena pada arus lalu lintas pada angkutan Natal dan Tahun Baru mendatang diprediksi akan meningkat sebesar 4 persen.

"Selain untuk faktor keselamatan, pemisahan jalur ini juga bertujuan untuk mempermudah operator pelayaran dengan mengarahkan kendaraan ke dermaga yang sesuai sehingga proses pemuatan kendaraan ke dalam kapal menjadi lebih efisien dan pada Nataru ini akan mengalami peningkatan sebesar 4 persen. Selama ini kan pencampuran jalur kendaraan kerap menimbulkan potensi bahaya terutama sepeda motor yang sering bergerak tidak terduga tanpa adanya pengaturan lajur kendaraan," jelasnya.