Erick Thohir Disebut Tak Tertarik Ikuti Jejak Mahfud yang Mundur dari Kabinet Indonesia Maju
Cerdas MemilihNewsHot
Redaktur: TVRI Jakarta Portal Team

Menteri BUMN Erick Thohir menjadi pembicara diskusi di Markas TKN Fanta Prabowo-Gibran di Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (1/2/2024). (Foto: Chaerul Halim).

Jakarta, tvrijakartanews - Menteri BUMN Erick Thohir disebut-sebut tak tertarik mengikuti jejak Menko Polhukam Mahfud MD, yang mundur dari Kabinet Indonesia Maju.

Hal itu diutarakan Staf Khusus (Stafsus) Menteri BUMN, Tsamara Amany menyusul adanya langkah Mahfud yang mundur secara resmi sebagai Menko Polhukam pada masa kampanye yang tinggal 10 hari.

Menurut Tsamara, tak ada larangan sebagai menteri untuk ikut berkampanye berdasarkan UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu.

Karena itu, Erick bisa berkampanye untuk mendukung capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo Subrianto-Gibran Rakabuming Raka, selama dia cuti.

"Saya pikir enggak yah. Enggak ada rencana dan saya pikir enggak ada kaitan juga ke situ. Kan memang selama cuti, menteri boleh kampanye," kata Tsamara di Markas TKN Fanta, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis.

Di samping itu, Tsamara pun menampik anggapan bahwa Erick bisa terbentur dengan konflik kepentingan apabila tak segera mundur sebagai Menteri BUMN.

Selama mengikuti aturan UU Pemilu, lanjut Tsamara, Erick tak bakal menggunakan fasilitas negara untuk berkampanye dalam rangka memenangkan pasangan nomor urut 02 itu.

"Kan terbukti kami tidak melakukan itu di saat-saat kami aktif bekerja. Kedua, kami juga melakukan cuti, tidak menggunakan fasilitas negara. Kami hadir di sini enggak ada fasilitas negara atau pun unsur-unsur negara yang kami gunakan," ucap dia.

Untuk diketahui, Erick Thohir bertandang ke markas Tim Kampanye Nasional (TKN) Fanta untuk menjadi pembicara dalam acara diskusi pada Kamis sore.

Tsamara mengatakan, Erick hadir dalam kapasitasnya sebagai pendukung capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

"Pak Erick hadir sebagai pendukungnya Pak Prabowo dan Mas Gibran. Kan dalam beberapa kesempatan juga Pak Erick juga sudah menyatakan dukungan ke Pak Prabowo dan Mas Gibran. Jadi posisinya resmi sebagai individu yang mendukung," kata Tsamara.