Cak Imin Tegaskan Bupati Sidoarjo Keluar Dari PKB Usai Nyatakan Dukungan Pada Prabowo-Gibran
Cerdas MemilihNewsHot
Redaktur: TVRI Jakarta Portal Team

Cak Imin menghadiri acara istigasah bersama para pendukungnya di Lapangan Taman Kirana, Solear, Kabupaten Tangerang.

Tangerang, tvrijakartanews - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 01, Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menegaskan bahwa Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor atau Gus Muhdlor saat ini dinyatakan keluar dari partai. Hal ini terjadi usai politikus PKB itu menyatakan dukungannya terhadap Prabowo-Gibran.

"Otomatis sudah bukan kader PKB lagi karena tidak sesuai dengan instruksi partai," kata Cak Imin di Lapangan Taman Kirana, Solear, Kabupaten Tangerang, Jumat (2/2/2024).

Cak Imin juga enggan menanggapi kasus penggeledahan KPK di kediaman Gus Muhdlor. Dia menegaskan saat ini kasus tersebut bukanlah urusannya karena Gus Muhdlor sudah tidak lagi menjadi anggota PKB.

"Bukan urusan saya," singkatnya.

Cak Imin juga mengungkapkan, jika dirinya dan Anies Baswedan merupakan pasangan capres-cawapres yang pas ditakdirkan untuk memimpin bersama, di mana ia dipasangkan dengan orang terbaik dengan calon yang ada saat ini.

"Mas Anies adalah cucu dari tokoh pahlawan nasional, Abdurahman Baswedan. Segi keturunan pejuang mulia yang akan bertanggungjawab," jelasnya.

Tak hanya itu, Cak Imin juga menuturkan jika mereka berdua merupakan duet dua santri yang akan melakukan perubahan terhadap kebijakan-kebijakan pemerintah yang tidak berpihak kepada rakyat Indonesia.

"Makanya 14 Februari akan menjadi hari kemenangan perubahan. Duet santri untuk kemajuan NKRI, duet santri untuk merah putih jaya abadi, duet santri untuk keadilan kemakmuran," ungkapnya.

Sebelum berkampanye di Tangerang, Cak Imin juga bertemu dengan pensiunan ASN Provinsi Banten untuk kemenangan AMIN di Pokel Garden Resto, Kota Serang dan Lapangan Taman Kirana, Solear, Kabupaten Tangerang.