Foto: Light Bio, Inc: (Firefly Petunia memancarkan cahaya terus menerus mirip dengan cahaya bulan. Cahayanya yang mempesona dihasilkan oleh gen yang diisolasi dari jamur bioluminescent. Petunia telah terbukti sangat populer, menawarkan sumber penerangan alami untuk rumah, taman, dan lainnya)
Jakarta, tvrijakartanews - Para peneliti telah mengembangkan bunga yang mampu tumbuh dan bersinar dalam gelap dengan memasukkan gen dari jamur. Inovasi ini mengarah pada terciptanya tanaman "Firefly Petunia" yang memancarkan cahaya alami. Berkat eksploitasi gen tanaman yang baru diidentifikasi, tanaman ini mengingatkan pada cahaya bulan.
Melansir Study Finds (11/03/2024) gen ini bervariasi antar spesies dan membantu konversi energi hidup menjadi cahaya organik. Peneliti berencana untuk meningkatkan kecerahan tanaman ini, yang berpotensi menerangi rumah dan taman.
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Science Advances ini didasarkan pada penelitian sebelumnya yang menunjukkan cahaya alami jamur bercahaya dan keselarasan dengan proses metabolisme tanaman. Menurut Light Bio, sebuah startup biologi sintetik di balik pengembangan tersebut, gen yang berasal dari tanaman meningkatkan bioluminesensinya dengan mengoptimalkan interaksi antara cahaya dan energi.
Metode tradisional untuk menciptakan tanaman bercahaya memerlukan penyisipan lima gen dari jamur. Namun, penelitian terbaru ini menunjukkan bahwa satu gen tanaman dapat menggantikan dua gen jamur, sehingga menawarkan pendekatan yang lebih sederhana dan serbaguna karena ukurannya yang lebih kecil dan persyaratan biologis yang tidak terlalu rumit. Gen ini bertindak sebagai penghubung penting antara metabolisme tanaman dan produksi cahaya, menerjemahkan proses internal tanaman menjadi tampilan visual cahaya alami.
Firefly Petunia merupakan salah satu kreasi Light Bio, sangat populer karena cahaya hijaunya yang lembut, menyerupai cahaya bulan, dan kemiripannya dengan pendaran kunang-kunang. Berdasarkan laporan, petunia dipilih karena nilai ornamennya dan kini bersinar hingga seratus kali lebih terang dari sebelumnya. Petunia dikenal karena budidayanya yang mudah dan pembungaannya yang melimpah, merupakan hal yang strategis untuk menampilkan peningkatan cahaya yang inovatif ini.
Pada bulan September, Departemen Pertanian AS mengonfirmasi keamanan Firefly Petunia untuk budidaya dan pembiakan secara nasional. Light Bio, berkolaborasi dengan Ginkgo Bioworks, bertujuan untuk meningkatkan kecerahan varietas tanaman masa depan sebanyak sepuluh kali lipat dan memperluas jangkauan warna dan jenis yang tersedia.
“Penjualan pabrik yang luar biasa ini sangat kuat. Kami sudah dua kali meningkatkan produksi untuk memenuhi permintaan,” kata Keith Wood, CEO Light Bio.
Tim peneliti juga percaya bahwa temuan mereka akan membuka jalan bagi kemajuan signifikan di bidang-bidang penting seperti pengembangan tanaman dan ketahanan terhadap penyakit.