Puasa Hari ke 17: Inilah 5 Keutamaan Membaca Al-Qur'an di Malam Nuzulul Qur'an
NewsFeatureAdvertisement
Redaktur: TVRI Jakarta Portal Team

Inilah 5 Keutamaan Membaca Al-Qur'an di Malam Nuzulul Qur'an

Jakarta, tvrijakartanews - Bulan Ramadan merupakan bulan yang istimewa, tepatnya pada tanggal 17 Ramadan adalah waktu diturunkannya kitab suci Al-Qur'an kepada Nabi Muhammad SAW melalui perantara malaikat Jibril, pertemuan itu terjadi di Gua Hira.

Karena malam Nuzulul Qur'an merupakan malam yang istimewa, jadi sebaiknya kita dapat memaksimalkan waktu untuk membaca Al-Qur'an. Allah SWT telah berfirman tentang keistimewaan malam Nuzulul Qur'an di Surat Al-Qadr ayat 1-5 :

اِنَّآ اَنْزَلْنٰهُ فِيْ لَيْلَةِ الْقَدْرِ ۝١ وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِۗ ۝٢ لَيْلَةُ الْقَدْرِ ەۙ خَيْرٌ مِّنْ اَلْفِ شَهْرٍۗ ۝٣ تَنَزَّلُ الْمَلٰۤىِٕكَةُ وَالرُّوْحُ فِيْهَا بِاِذْنِ رَبِّهِمْۚ مِنْ كُلِّ اَمْرٍۛ ۝٤ سَلٰمٌۛ هِيَ حَتّٰى مَطْلَعِ الْفَجْرِࣖ ۝٥

Artinya : Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur'an) pada malam kemuliaan. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan.

Melansir dari laman NU Online, ada 5 keutamaan membaca Al-Qur'an di malam Nuzulul Qur'an :

1. Memperoleh pedoman hidup dan petunjuk dari Allah SWT.

Al-Qur’an diturunkan oleh Allah SWT untuk memberikan pedoman hidup dan petunjuk bagi seluruh manusia agar mereka bisa mengetahui dan dapat membedakan perkara yang baik dan buruk serta memperoleh kebahagiaan di dunia dan akhirat.

Allah telah berfirman:

‎شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَىٰ وَالْفُرْقَانِ

Artinya: "Bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al-Qur'an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang haq dan yang bathil)," (Al-Baqarah/2: 185).

2. Memperoleh pahala berlipat.

Sebagaimana hadits yang diriwayatkan oleh Abdullah Ibnu Mas’ud, Allah Swt memberikan pahala satu kebaikan dari setiap huruf Al-Qur’an yang dibaca, kemudian dari satu kebaikan itu Allah Swt melipatgandakannya menjadi 10 kebaikan.

Rasulullah Saw bersabda:

‎عن عَبْدَ اللَّهِ بْنَ مَسْعُودٍ، يَقُولُ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: مَنْ قَرَأَ حَرْفًا مِنْ كِتَابِ اللَّهِ فَلَهُ بِهِ حَسَنَةٌ، وَالحَسَنَةُ بِعَشْرِ أَمْثَالِهَا، لَا أَقُولُ الم حَرْفٌ، وَلَكِنْ أَلِفٌ حَرْفٌ وَلَامٌ حَرْفٌ وَمِيمٌ حَرْفٌ

Artinya: "Dari Abdullah Ibnu Mas‘ud, Rasulullah Saw bersabda, "Barangsiapa yang membaca satu huruf dari Kitabullah (Al-Qur'an), maka dia akan memperoleh satu kebaikan. Sedangkan satu kebaikan dilipatkan dengan sepuluh semisalnya. Aku tidak mengatakan alif lam mim (sebagai) satu huruf. Akan tetapi, alif satu huruf, lâm satu huruf, dan mim satu huruf," (HR. At-Tirmidzi: 2835).

Hadits di atas menjelaskan mengenai banyaknya pahala yang dilipatgandakan oleh Allah Swt saat kita membaca Al-Qur’an di bulan-bulan biasa, tentu pahala yang kita peroleh akan jauh berlipatganda lagi saat kita membaca Al-Qur’an pada bulan Ramadhan terlebih bertepatan dengan peringatan nuzulul Qur’an.

3. Sebaik-baiknya ibadah

Membaca Al-Qur’an merupakan ibadah yang paling utama di antara ibadah-ibadah yang lain, sebagaimana yang diriwayatkan oleh an-Nu‘man Ibnu Basyir:

قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: أَفْضَلُ عِبَادَةِ أُمَّتِي قِرَاءَةُ الْقُرْآنِ

Artinya: Rasulullah Saw bersabda, “Sebaik-baiknya ibadah umatku adalah membaca Al-Qur’an.” (HR. al-Baihaqi).

4. Memberikan syafaat pada hari kiamat.

Pada hari kiamat kelak, Al-Qur’an akan memberikan syafaat bagi umat muslim yang membacanya.

5. Menenteramkan jiwa dan pikiran.

Bahwasanya Al-Qur’an dapat memberikan ketenangan hati dan menyembuhkan kelelahan psikis dan fisik bagi pembacanya.